Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Teleport Hadirkan Pengiriman Next Day Antarnegara dengan 3 Komponen

Teleport, penyedia layanan logistik (dok. Teleport)
Intinya sih...
  • Teleport menargetkan pengiriman 2 juta paket per hari pada tahun 2025 di Asia Tenggara
  • Perusahaan berencana memperkuat infrastruktur jaringan dengan strategi pertumbuhan selama lima tahun ke depan

Jakarta, IDN Times - Teleport, penyedia layanan logistik yang terintegrasi mengungkapkan upaya menghadirkan inovasi pengiriman "Next Day" yang terjangkau di seluruh Asia Tenggara

Hal ini diungkap oleh CEO Teleport Pete Chareonwongsak saat media breafing di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (13/5/2024) malam. Teleport berambisi melayani dua juta paket setiap hari pada tahun 2025.

"Ini adalah tahap pertumbuhan kami berikutnya. Pengiriman “Next Day” yang terjangkau untuk semua orang di Asia Tenggara adalah visi dan misi kami dari pertama. Lima tahun ke depan, kami akan mewujudkan hal ini, dan membantu semua bisnis dengan layanan yang lebih sederhana dan lebih baik, namun mitra maskapai penerbangan kami juga tidak akan pernah terbang tanpa membawa kargo," kata dia.

1. Jaringan hybrid memperkuat infrastruktur

Teleport, penyedia layanan logistik (dok. Teleport)

Pete menyampaikan, strategi pertumbuhan perusahaan selama lima tahun ke depan. Tujuan mencapai 2 juta paket setiap harinya pada 2025 dilakukan dengan tiga komponen, mulai dari jaringan hybrid yang diupayakan dengan memperkuat infrastruktur jaringan.

Teleport juga berencana bekerja sama dengan lebih banyak maskapai penerbangan untuk menambah kapasitas pada jalur-jalur utama yang bervolume tinggi.

Ini melampaui basis perusahaan yang sudah ada di Asia Tenggara  yang terdiri dari jaringan kargo jarak menengah hybrid multi-hub dan ruang kargo penumpang yang digabungkan dengan lebih dari 30 maskapai mitra.

2. Dukungan dari teknologi

ilustrasi teknologi informasi (pexels.com/Pixabay)

Pete mengatakan, dalam menjangkau klaim layanan ketepatan pengiriman “Next Day” dan terjangkau perlu pengembangan teknologi yang tepat.

Pertama akan memungkinkan penyesuaian yang lancar dari tahap awal hingga akhir, kemudian visibilitas serta menggabungkan kecerdasan dengan kemampuan otomatisasi namun fleksibel.

3. Model pengoperasian hemat biaya dan berkelanjutan

CEO Teleport, Pete Chareonwongsak saat memberikan media breafing di Kuala Lumpur, Malaysia Senin (13/5/2024). (dok. Teleport)

Selanjutnya dengan mengupayakan model layanan Teleport yang hemat aset dan berbasis pembayaran per penggunaan. Pete mengatakan, pelanggan juga akan mendapatkan manfaat dari harga yang terjangkau dan akses jaringan yang terus berkembang.

Ketika maskapai pihak ketiga bermitra dengan Teleport, dia mengatakan akan ada keuntungan dari peningkatan pendapatan yang diperoleh melalui volume baru dan terus bertambah yang disalurkan melalui kapasitas kargo di pesawat.

“Kami senang jika semua pihak mendapatkan keuntungan dari layanan Teleport. Maka pertumbuhan pasar tanpa batas akan tercipta jika kita dapat mewujudkan itu semua,” kata Pete.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lia Hutasoit
EditorLia Hutasoit
Follow Us