Wavemaker dan L'Oreal Lanjutkan Kemitraan Setelah 12 Tahun
Jakarta, IDN Times - Setelah bekerja sama lebih dari 12 tahun, Agensi GroupM, Wavemaker, berhasil mempertahankan mandat media untuk L'Oréal sebagai salah satu pengiklan terbesar di Indonesia. Keberhasilan ini dicapai setelah melalui evaluasi yang sangat ketat dan diikuti oleh beberapa media agensi.
Presiden Direktur L'Oreal Indonesia Umesh Phadke mengatakan, L'Oreal telah bekerja sama dengan GroupM selama beberapa tahun di Indonesia maupun di belahan dunia lainnya.
"Evaluasi kerja sama bisnis ini dilakukan karena situasi pasar yang sangat dinamis sehubungan situasi COVID-19. Untuk pertama kalinya kami menjalankan pitch yang sepenuhnya dilakukan secara virtual, dan saya terkesan dengan kecepatan adaptasi yang ditunjukkan oleh semua agensi yang berpartisipasi," kata Umesh dalam keterangan tertulis, Rabu (1/7).
Adapun Wavemaker memanfaatkan kekuatan jaringan sebagai grup agensi multinasional besar bersama induk usaha GroupM. Hal ini menawarkan transformasi media dari yang sebelumnya berfokus pada operasi lokal saja, menjadi solusi jaringan yang menggabungkan kekuatan operasi lokal serta keahlian dari kantor regional di Singapura.
1. GroupM diharapkan dapat membantu menentukan arah dan kebijakan dinamis usai COVID-19
Umesh menambahkan, selama evaluasi dilakukan dia menyadari bahwa GroupM dapat memaksimal untuk melakukan efisiensi dalam pembelian media agensi. Menurutnya, GroupM juga dapat membawa talenta dan alat yang luas dan mendalam, sehingga dapat membantu L'Oreal menentukan arah dan kebijakan yang dinamis pasca-COVID19.
"Sejauh ini GroupM telah membuktikan apa yang selalu saya hargai, agensi besar dengan kumpulan talenta terbaik dan saya senang kami akan bekerja dengan yang terbaik.” ujarnya.
2. CEO GroupM Indonesia akan mempertahankan kepercayaan L'Oreal
Sementara itu, CEO GroupM Indonesia, Himanshu Shekhar mengatakan, akan mempertahankan kepercayaan L'Oreal.
"Sebagai incumbent dengan hubungan bisnis yang telah berlangsung lama, kami akan memastikan kesinambungan operasi pada saat yang sama untuk mengantisipasi perubahan yang L'Oréal bayangkan," ujarnya.
Dia mengatakan, akan memecahkan beberapa hambatan internal untuk membangun model operasi baru, dan meningkatkan kekuatan jaringan untuk menciptakan solusi yang cocok untuk L'Oréal.
"Ini bahkan lebih penting terutama pada masa COVID-19. Untuk itu diperlukan upaya tim yang sangat besar, dan saya merasa terhormat telah bekerja dengan tim yang sangat bersemangat dan berbakat di seluruh kantor kami dalam upaya ini," ucapnya.
3. Wavemaker Indonesia senang dan bangga dapat bermitra kembali dengan L'Oreal
Lebih lanjut Amir Suherlan MD dari Wavemaker Indonesia mengatakan, senang dan bangga diberi kesempatan untuk melanjutkan kemitraan dengan L'Oreal Indonesia.
"Keputusan L'Oreal untuk mempertahankan kepercayaan mereka dengan kami dan juga memberi kami mandat tambahan, menunjukkan kami telah berhasil menavigasi tugas ini dengan pendekatan terintegrasi untuk menyelesaikan masalah pasar-media mereka," kata Amir.
"Kami sangat bersemangat untuk terus miningkatkan kinerja bisnis L'Oréal kedepannya. Kemenangan ini memposisikan Wavemaker dan GroupM sebagai agensi besar, yang memberikan layanan media terintegrasi untuk L'Oreal Indonesia," ujarnya.
