3 Alasan Kenapa Kamu Harus Ganti ke Kartu ATM Chip

Jakarta, IDN Times - Seluruh pengguna ATM diimbau untuk segera beralih ke kartu ATM berbasis chip sebelum 31 Desember 2021. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi tindak kejahatan dalam bertransaksi perbankan.
Berikut tiga alasan kamu harus segera mengganti ke kartu berbasis chip.
1. Bank Indonesia mewajibkan ubah ke kartu chip

Sejak 2015, Bank Indonesia sudah mencanangkan implementasi Standard Nasional Teknologi Chip dan penggunaan 6 Digit PIN untuk kartu ATM /Kartu Debet yang diterbitkan di Indonesia.
Oleh karena itu, penggantian ke kartu ATM ber-chip wajib dilakukan agar tidak kesulitan saat ingin bertransaksi di bank maupun merchant-merchant yang telah mengganti mesin EDC-nya.
2. Mengurangi risiko kejahatan kartu

Saat ini, tidak sedikit kejahatan yang terjadi dengan modus pencurian data melalui magnetic strip pada kartu atau skimming. Magnetic strip secara teknologi lebih mudah untuk disalin datanya jika dibandingkan dengan kartu chip yang secara teknologi lebih maju.
Maka dari itu, dengan beralih ke kartu ber-chip akan meningkatkan keamanan saat bertransaksi perbankan.
3. Kartu debet chip memiliki lebih banyak keuntungan

Bukan hanya bisa melakukan transaksi di ATM dan mesin EDC, kamu juga dapat memanfaatkan fasilitas transaksi debit online, misalnya jika menggunakan kartu debit BCA mastercard ber-chip. Nasabah harus mengaktifkan fitur debet online melalui BCA mobile terlebih dahulu.
Setelah itu, nasabah dapat leluasa menggunakannya untuk berbagai kebutuhan. Di antaranya membayar belanja online, berlangganan streaming musik/film, hingga membeli voucher game di berbagai platform yang menyediakan pembayaran dengan mastercard.