Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Perbedaan Emas Fisik dan Digital, Pelajari sebelum Berinvestasi

ilustrasi brankas (unsplash.com/Andrej Sachov)

Emas sudah lama menjadi salah satu instrumen investasi yang dipercaya oleh banyak orang karena memang memiliki nilai relatif stabil, serta tahan terhadap resiko inflasi. Namun, seiring kemajuan teknologi finansial justru emas hadir dalam dua bentuk utama, yaitu emas fisik dan emas digital yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Memahami perbedaan antara kedua jenis emas tersebut merupakan hal penting agar investor dapat menyesuaikan dengan pilihan dan kebutuhan masing-masing. Oleh sebab itu, pahamilah beberapa perbedaan berikut ini antara emas fisik dan emas digital agar bisa mengambil keputusan investasi yang lebih bijak efisien dan menguntungkan untuk jangka panjang.

1. Bentuk dan akses kepemilikan

ilustrasi emas (unsplash.com/LUM3N)

Emas fisik memiliki wujud yang nyata berupa logam mulia batangan atau perhiasan yang memang bisa disimpan secara pribadi atau melalui adanya jasa penyimpanan. Kepemilikan emas jenis ini biasanya akan memberikan rasa aman tersendiri karena pemilik dapat secara langsung melihat menyentuh dan memegang emas tersebut.

Sebaliknya untuk emas digital memang tidak berbentuk fisik, melainkan hanya tercatat secara elektronik yang terdapat pada sistem aplikasi atau platform investasi. Walau memang tidak bisa disentuh secara langsung, namun masih digital tetap memiliki nilai dan juga bisa diklaim dalam bentuk fisik apabila memang platform tersebut menyediakan layanan terkait.

2. Tempat penyimpanan dan keamanan

ilustrasi emas (unsplash.com/Syed F Hashemi)

Menyimpan emas fisik ternyata memerlukan tempat yang aman, seperti brangkas pribadi atau jasa penyimpanan profesional, sehingga bisa terhindar dari potensi pencurian dan kerusakan. Biasanya ada pula biaya tambahan yang berupa asuransi atau sewa tempat penyimpanan dalam melakukan investasi emas fisik agar tetap aman.

Sementara untuk emas digital biasanya akan tersimpan secara otomatis melalui sistem digital yang dimiliki oleh penyedia layanan investasi, sebab biasanya dilengkapi dengan sistem keamanan siber yang sudah canggih. Para investor tidak perlu repot-repot lagi memikirkan soal tempat penyimpanan, namum memang tetap penting untuk memilih platform yang terpercaya dan juga telah diawasi oleh otoritas resmi.

3. Kemudahan transaksi dan likuiditas

ilustrasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)

Emas digital biasanya kan lebih unggul dalam hal kemudahan transaksi karena bisa dibeli dan juga dijual kapan pun melalui aplikasi, bahkan untuk jumlah kecil sekalipun seperti 0,01 gram. Hal ini sering menjadikan masjid sebagai pilihan yang cukup fleksibel bagi para investor pemula atau yang memang ingin menabung secara bertahap.

Sebaliknya transaksi emas fisik biasanya akan memerlukan waktu yang lebih lama dan nominal yang jauh lebih besar, sebab mencakup proses pengecekan keaslian, serta biaya cetak dan juga pengiriman. Walau begitu emas fisik tetap digemari oleh banyak investor konservatif yang memang lebih mengutamakan pada bentuk aset yang terlihat nyata.

4. Biaya tambahan dan nilai jual kembali

ilustrasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)

Emas fisik sering kali memiliki selisih harga beli dan juga harga jual yang lebih tinggi karena memang ada biaya cetak, produksi, dan juga distribusi. Selain itu, nilai jual kembali pada mahasiswa akan sangat berpengaruh pada kondisi fisiknya terutama pada perhiasan yang memang kerap mengalami penyusutan nilai jual.

Sebaliknya emas digital memiliki spread harga yang lebih kecil dan juga bebas dari biaya cetak, sehingga jauh lebih efisien apabila digunakan untuk transaksi jangka pendek. Namun, ada pula beberapa platform yang dapat mengenakan biaya administrasi atau margin tertentu, sehingga harus diperhatikan terlebih dahulu sebelum berinvestasi.

Baik emas fisik atau emas digital memang masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, kamu dapat menyesuaikan nya dengan preferensi dan juga kebutuhan masing-masing agar bisa berinvestasi dengan aman. Mana yang kamu pilih antara emas fisik atau emas digital?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us