E-Toll dan E-Money: Serupa tapi Tak Sama, Ini Bedanya!
Uang elektronik semakin populer di Indonesia karena kemudahan yang ditawarkannya dalam bertransaksi. Dengan hanya menggunakan satu kartu, pengguna dapat melakukan berbagai pembayaran, mulai dari belanja di minimarket hingga membayar tol. Tak heran jika banyak orang yang tertarik untuk menggunakan uang elektronik dalam kehidupan sehari-hari.
Bank Mandiri adalah salah satu bank yang aktif menerbitkan uang elektronik di Indonesia. Beberapa produk uang elektronik yang dikeluarkan oleh Bank Mandiri antara lain E-Money dan E-Toll. Namun, banyak orang masih bingung dalam membedakan kedua produk ini. Jika kamu juga salah satunya, yuk cari tahu perbedaannya di artikel ini!
1. Mengenal E-Money dari Bank Mandiri
E-Money Mandiri adalah produk uang elektronik pertama dari Bank Mandiri yang menawarkan kemudahan dalam bertransaksi. Untuk memiliki kartu ini, kamu tidak perlu menjadi nasabah Bank Mandiri sehingga lebih fleksibel bagi siapa saja. E-Money dapat dibeli di kantor cabang Bank Mandiri, minimarket, atau e-commerce seperti Tokopedia dengan proses yang cepat dan praktis. Hal ini menjadikannya pilihan yang populer bagi masyarakat luas.
Pengisian saldo E-Money juga sangat mudah dan dapat dilakukan di berbagai tempat. Kamu bisa melakukan top-up di berbagai merchant yang bekerja sama dengan Bank Mandiri, seperti minimarket atau aplikasi e-commerce. Selain itu, pengisian saldo bisa dilakukan melalui ATM atau aplikasi mobile banking yang mendukung. Kartu ini memiliki limit top-up hingga Rp20 juta dengan saldo maksimum Rp2 juta yang cukup untuk berbagai transaksi harian.
Keunggulan utama dari E-Money adalah fleksibilitasnya dalam berbagai jenis pembayaran. Kartu ini dapat digunakan untuk pembayaran di gerbang tol, transportasi umum seperti TransJakarta dan MRT, parkir, serta berbelanja di toko retail seperti SPBU Pertamina, Indomaret, dan Alfamart. Cara penggunaannya juga sangat praktis karena cukup dengan menempelkan kartu ke mesin pembaca tanpa perlu memasukkan PIN. Dengan berbagai kelebihan ini, E-Money menjadi salah satu pilihan utama dalam pembayaran digital di Indonesia.
2. Apa itu E-Toll Card Mandiri?
E-Toll Card Mandiri adalah varian uang elektronik yang dikembangkan melalui kerja sama antara Bank Mandiri dan beberapa operator jalan tol. Beberapa operator yang terlibat dalam kerja sama ini antara lain PT Jasa Marga Tbk, PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, dan PT Marga Mandala Sakti. Kartu ini menggunakan teknologi RFID untuk mempermudah transaksi di gerbang tol dengan sistem pembayaran otomatis. Dengan adanya teknologi ini, pembayaran tol menjadi lebih cepat dan efisien bagi pengguna kendaraan pribadi.
Meskipun dikenal dengan nama E-Toll, kartu ini sebenarnya memiliki fitur dan fungsi yang sama dengan E-Money Mandiri. Kartu ini dapat digunakan untuk transaksi di berbagai sektor, seperti pembayaran tol, transportasi umum seperti TransJakarta dan MRT, serta tempat parkir yang bekerja sama dengan Bank Mandiri. Selain itu, kartu ini juga bisa digunakan untuk belanja di toko retail seperti SPBU Pertamina, Indomaret, dan Alfamart. Dengan fungsinya yang luas, pengguna E-Toll tidak hanya terbatas pada transaksi jalan tol saja.
Selain E-Toll Card, Bank Mandiri juga menyediakan varian lain dari E-Money untuk kebutuhan yang lebih spesifik. Beberapa varian tersebut adalah Mandiri Gaz Card yang dikhususkan untuk transaksi bahan bakar dan Indomaret Card yang menawarkan kemudahan belanja di jaringan Indomaret. Dengan berbagai pilihan ini, pengguna bisa memilih kartu yang paling sesuai dengan kebutuhannya. Fleksibilitas ini membuat E-Money Mandiri semakin diminati oleh masyarakat yang ingin bertransaksi secara praktis dan aman.
3. Perbedaan utama antara E-Toll dan E-Money
Walaupun memiliki fungsi yang hampir sama, ada satu perbedaan utama antara E-Money dan E-Toll. Perbedaan tersebut terletak pada institusi penerbitnya dan tujuan awal pembuatannya. E-Money Mandiri diterbitkan langsung oleh Bank Mandiri tanpa adanya kerja sama dengan perusahaan lain, sehingga fleksibel untuk berbagai transaksi. Sementara itu, E-Toll Card diterbitkan oleh Bank Mandiri melalui kolaborasi dengan operator jalan tol untuk memudahkan pembayaran di gerbang tol.
Meskipun kedua kartu ini bisa digunakan untuk transaksi yang sama, ada perbedaan dalam citra dan penggunaannya. Nama "E-Toll" lebih sering dikaitkan dengan pembayaran tol karena sejak awal memang dibuat untuk mendukung transaksi tol elektronik. Sedangkan E-Money lebih dikenal sebagai kartu multifungsi yang dapat digunakan di berbagai merchant dan layanan transportasi umum. Dengan kata lain, keduanya memiliki keunggulan masing-masing sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Dengan mengetahui perbedaan ini, kamu bisa memilih kartu yang paling sesuai dengan kebutuhan harianmu. Jika kamu lebih sering bepergian menggunakan kendaraan pribadi dan melewati jalan tol, maka E-Toll bisa menjadi pilihan utama. Namun, jika kamu menginginkan kartu yang dapat digunakan untuk berbagai jenis transaksi, E-Money bisa menjadi pilihan yang lebih fleksibel. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu kamu dalam menentukan pilihan uang elektronik yang tepat!
Dengan mengetahui perbedaan ini, kamu bisa memilih kartu yang sesuai dengan kebutuhanmu. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu kamu dalam menentukan pilihan uang elektronik yang tepat!
