Elon Musk Jadi Orang Pertama dengan Kekayaan Bersih Rp8,3 Kuadriliun

- Saham Tesla naik hampir 4 persen, menambah sekitar 7 miliar dolar AS (Rp116,5 triliun) pada kekayaan bersih Elon Musk.
- Investor semakin optimis dengan rencana Musk yang memfokuskan kembali perhatiannya pada Tesla.
- Musk memiliki sekitar 12 persen kepemilikan di Tesla, yang saat ini diperkirakan bernilai 191 miliar dolar AS (Rp3,1 kuadriliun).
Jakarta, IDN Times - Elon Musk resmi menjadi orang pertama di dunia yang mencapai kekayaan bersih hampir 500 miliar dolar Amerika Serikat (AS) (Rp8,327 kuadriliun). Hal ini terjadi berkat kenaikan saham Tesla dan peningkatan valuasi dari berbagai perusahaan teknologi miliknya.
Pada Rabu (1/10/2025), Forbes mencatat kekayaan bersih Musk mencapai 500,1 miliar dolar AS (Rp8,329 kuadriliun) per pukul 16:15 waktu Timur AS. Prestasi ini menandai tonggak sejarah baru dalam dunia bisnis dan kekayaan global.
1. Kenaikan saham Tesla dorong kekayaan Elon Musk
Saham Tesla naik hampir 4 persen, menambah sekitar 7 miliar dolar AS (Rp116,5 triliun) pada kekayaan bersih Elon Musk. Tahun ini, saham Tesla meningkat lebih dari 14 persen, memperkuat nilai pasar perusahaan yang kini mendekati rekor tertinggi dari Desember sebelumnya.
"Investor semakin optimis dengan rencana Musk yang memfokuskan kembali perhatiannya pada Tesla," kata Matt Durot dari Forbes.
Musk memiliki sekitar 12 persen kepemilikan di Tesla, yang saat ini diperkirakan bernilai 191 miliar dolar AS (Rp3,1 kuadriliun). Kenaikan saham ini didorong pula oleh pembelian saham Tesla senilai sekitar 1 miliar dolar AS (Rp16,6 triliun) oleh Musk pada pertengahan September 2025, yang menunjukkan keyakinannya terhadap masa depan perusahaan.
2. Semakin tingginya valuasi startup teknologi Musk
Selain Tesla, startup seperti SpaceX dan xAI juga mengalami peningkatan valuasi yang signifikan sepanjang tahun 2025. Pada Rabu (1/10/2025), lonjakan valuasi ini turut berkontribusi pada pencapaian kekayaan bersih Musk yang mencapai setengah triliun dolar.
Tesla bahkan mengusulkan paket kompensasi sebesar 1 triliun dolar AS (Rp16,6 kuadriliun) untuk Musk yang akan bergantung pada pencapaian target ambisius, termasuk peningkatan nilai pasar Tesla hingga delapan kali lipat dalam satu dekade ke depan.
"Ini bukan soal kompensasi, tapi tentang pengaruh saya pada Tesla untuk memastikan keselamatan produksi robot dalam jumlah jutaan," ujar Musk di platform X pada September lalu, dilansir New York Post.
3. Posisi Musk dan pesaing terkaya dunia
Forbes mencatat bahwa Larry Ellison, co-founder Oracle, berada di posisi kedua dengan kekayaan sekitar 351,5 miliar dolar AS (Rp5,8 kuadriliun), jauh di belakang Musk. Forbes menyatakan Musk unggul sekitar 150 miliar dolar AS (Rp2,4 kuadriliun) dari Ellison. Sementara itu, versi Bloomberg Billionaires Index memperkirakan kekayaan Musk sekitar 459 miliar dolar AS (Rp7,6 kuadriliun), menggunakan metodologi berbeda yang juga memperhitungkan pajak dan variasi pasar.
Dengan pencapaian ini, Elon Musk berada di jalur menjadi triliuner pertama di dunia, berpotensi tercapai pada tahun 2033 jika target kompensasi Tesla terpenuhi.
"Ini tonggak yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah dunia bisnis," kata seorang analis pasar teknologi.