Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fungsi Zakat yang Utama, Bukan hanya Membersihkan Harta

Ilustrasi zakat. (Shutterstock/Moma okgo)

Jakarta, IDN Times - Menunaikan zakat merupakan hal yang wajib dilakukan oleh umat muslim. Dengan menyisihkan sebagian harta yang besarannya telah ditentukan oleh ajaran Islam ini, akan membawa banyak berkah dan manfaat bagi setiap muslim. 

Zakat adalah jumlah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh orang yang beragama Islam dan diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya (fakir miskin dan sebagainya), menurut ketentuan yang telah ditetapkan oleh ajaran Islam. Zakat masuk ke dalam rukun Islam ketiga.

Sebagai bagian dari rukun Islam, zakat memiliki peran yang penting bagi penegakan rukun Islam, karena rukun adalah penyangga penting bangunan Islam. Zakat memiliki manfaat, fungsi, dan jenis yang wajib untuk dipahami. Untuk fungsinya, zakat dapat membersihkan harta hingga menumbuhkan rasa kemanusiaan.

IDN Times telah merangkum beberapa fungsinya berikut ini.

1. Membersihkan harta

Ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Membersihkan harta dari syubhat atau ketidakjelasan. Misalnya harta yang tidak bisa diketahui halal haramnya secara jelas. Itu adalah hal yang sangat mungkin terjadi saat memperolehnya. Zakat menjadikan bersihnya harta bagi si pemberi zakat (muzaki). 

2. Menumbuhkan harta

Ilustrasi (IDN Times/Sukma Shakti)

Tidak hanya membersihkan harta, menunaikan zakat juga dapat menumbuhkan harta. Hal ini terbukti dari para pebisnis yang aktif berzakat, usahanya mengalami kemudahan sehingga asetnya juga terus bertambah.

3. Wujud keimanan

Ilustrasi berdoa (IDN Times/Sukma Shakti)

Tentu, menunaikan zakat menjadi wujud keimanan dan syukur atas nikmat yang Allah SWT berikan. Tidak hanya itu, zakat juga menjadi sarana menumbuhkan akhlak baik dengan rasa kemanusiaan tinggi untuk menghilangkan sifat rakus dan materialistis.

4. Sumber dana bagi pembangunan prasarana umat Islam

Ilustrasi masjid (Pixabay.com)

Zakat juga berfungsi sebagai sumber dana bagi pembangunan prasarana umat Islam seperti rumah ibadah, pendidikan, kesehatan, sosial dan ekonomi, dan sarana pengembangan sumber daya umat muslim. Hal ini turut membangun kesejahteraan umat lewat pembagian zakat yang baik.

5. Sarana penyucian hati

Ilustrasi patah hati (IDN Times/Mardya Shakti)

Selain sebagai wujud keimanan dan pembersihan harta, zakat pun bisa menyucikan hati dari penyakit seperti penyakit kikir dan bakhil.

Zakat juga menjadi pembersih sifat-sifat yang sekiranya kurang baik, seperti kemunafikan atau ketamakan. Dengan zakat, seseorang diharapkan bisa memiliki sifat memberi, dermawan, dan solidaritas.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Bella Manoban
3+
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us