[PUISI] Maafku

Lautan kerinduan semakin menjadi
Bersamaan hantaman kenangan yang kembali terulang
Menusuk tanpa belati yang menyakiti
Teruntuk masa lalu
Maaf aku belum mampu melupakan
Maaf aku masih nyaman merindukan ketidakpastian
Bayang-bayang itu masih melekat hangat di pikiranku
Meski jarak dan ruang sudah kukorbankan sejak lama
Namun hadirmu masih tetap menjadi yang kunanti
Terima kasih untuk bersabar demi rinduku yang tak tau malu
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.