Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Menamai Takut, Menemukan Jalan Pulang

ilustrasi bela diri
ilustrasi bela diri (pexels.com/cottonbro studio)

Seandainya tanganku tahu cara menjaga
Tak ada jemari asing berani singgah
Tak ada mata liar menakar tubuhku
Aku berdiri tegak, tak lagi rapuh

Seandainya nyaliku setegar baja
Suara ini bukan hanya bisikan takut
Tapi, gelegar petir yang membuat mereka mundur
Tak ada lagi luka diselipkan dalam senyap

Namun, aku hanyalah manusia
Yang sering diajari diam daripada melawan
Yang dipaksa menelan aib di tenggorokan
Sementara dunia sibuk menutup telinga

Tapi, bayangku tak selamanya pasif
Dalam diri tumbuh bara kecil
Seandainya aku berani, seandainya aku kuat
Aku tahu—diriku layak terlindungi

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Antara Malam dan Kartu Terbaik

18 Des 2025, 21:07 WIBFiction
ilustrasi pergi dalam diam

[PUISI] Pergi dalam Diam

18 Des 2025, 15:07 WIBFiction
ilustrasi perempuan menulis

[PUISI] Revisi Diri

18 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi manusia serakah

[PUISI] Manusia Serakah

17 Des 2025, 20:27 WIBFiction
ilustrasi wanita tertawa

[PUISI] Versi Lebih Jujur

17 Des 2025, 08:07 WIBFiction
ilustrasi orang menempelkan sticky notes

[PUISI] Pergi untuk Pulang

15 Des 2025, 21:07 WIBFiction