Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Payoda Tak Lagi Membiru

Unsplash/Alex Iby
Unsplash/Alex Iby

Dalam luasnya cakrawala
Payoda tak lagi membiru
Pekat hitam seakan kelam
Senja tak lagi jingga
Pelangi pun tak lagi berwarna

Biarlah bayu terus melaju
Tanpa bayang-bayang daku
Lelah netra menatap sendu
Lisan pun jua membisu

Rasa dirundung pilu
Tenggelam dalam lingkaran kesunyian yang membelenggu
Meskinya, satu yang pasti..
Walau sempat kau torehkan lara di sekujur darka,
Kau tetap bersemayam kokoh di dalam raga

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arifina Budi A.
EditorArifina Budi A.
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Hidup Tak Selalu Tentang Menang

28 Sep 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi tidur

[PUISI] Mimpi Belaka

27 Sep 2025, 23:15 WIBFiction
ilustrasi orang bersedih

[PUISI] Pekat Penat

25 Sep 2025, 19:52 WIBFiction
ilustrasi perempuan menyendiri (pixabay.com)

[PUISI] Lautan Kata

25 Sep 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi seorang perempuan sedang sedih

[PUISI] Kupanggul Rindu

24 Sep 2025, 18:38 WIBFiction
ilustrasi botol minum

[PUISI] Penjaga Dahaga

24 Sep 2025, 16:07 WIBFiction