[PUISI] Puspa
Setangkai puspa yang terlupa
Sekarang kau gambar lewat panasnya uap malam
Canting yang tabah menimang kerlip api-api yang menyulut malam
Juga tanganmu yang anggun melukis tiap-tiap kelopaknya di atas lembaran kain di gawangan
Hai, puspaku
Di atas kain yang kalis
Engkau melukis dengan wajah yang teduh
Meskipun keningmu berpeluh
Hai, puspaku
Puisi indahku adalah puspa
Puspa yang wangi bercahaya yang sempat kau lupa
Katakan kepadaku,
Barusan kau melukis apa?
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
