Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Selamat Tinggal, Selamat Jalan

unsplash.com/Kristina Tripkovic
unsplash.com/Kristina Tripkovic

Sunyi ini menjebakku dalam kenangan
Menyeret kilasan tentangmu di ujung malam
Tampakkan rindu juga kelu
Gelisah berkecamuk, hati mengamuk

Bersama ribuan kata yang dibungkam paksa
Rasa kini harus memasrah pada usai
Pisah saja, sudahi kisah
Aku dan kamu bukan lagi kita

Selamat tinggal, selamat jalan
Pergilah jika itu pilihanmu
Tak akan lagi aku memohon
Tak akan lagi aku menahan

Selamat tinggal, selamat jalan
Jiwa yang kosong terus berdiam di sini
Rasa yang hampa akan semakin terjerembab sepi
Hingga raga menua lalu mati ditelan lara

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
T y a s
EditorT y a s
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Kupanggul Rindu

24 Sep 2025, 18:38 WIBFiction
ilustrasi botol minum

[PUISI] Penjaga Dahaga

24 Sep 2025, 16:07 WIBFiction
ilustrasi istri dan anak

[PUISI] Untukmu, Istriku

22 Sep 2025, 20:22 WIBFiction
ilustrasi perempuan bertopeng

[PUISI] Terbiasa Berdosa

22 Sep 2025, 19:38 WIBFiction
ilustrasi anak

[PUISI] Untuk Anakku

22 Sep 2025, 05:15 WIBFiction
Ilustrasi Interior Sebuah Kafe (pexels.com/Amar Preciado)

[CERPEN] Kafe: Rumah Kedua

21 Sep 2025, 19:24 WIBFiction