Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Seperempat Abad Lebih dan Masih Menolak Lupa

ilustrasi mesin tik (unsplash.com/Kristina Tamašauskaitė)
ilustrasi mesin tik (unsplash.com/Kristina Tamašauskaitė)

/1/
26 Agustus 2024, tepat hari ulang tahunmu 
Kembali ingat sajak-sajak dua enam tahun lalu 
Sedang kiwari meski canggih tak ada suatu baru 
Masih bercokol di bawah selimut kedamaian palsu

Aturan dianggap permainan oleh orang kaya bau 
Butirnya dibongkar pasang cocoki sulung dan bungsu
Puncaknya hadirmu berlipat ganda melalui garuda biru 
Kata-kata yang beristirahat kini tak lagi mengenal tunggu

/2/
Ujar mereka Indonesia baik-baik saja
Cari uang tetap susah siapa pun penguasa
Diaspora ucap berita di media bikin pusing kepala
Untuk apa peduli negara kalau bisa detoks dunia maya

Punya ilmu tinggi tapi diam saat negara porak-poranda
Sekadar unggah satu cerita dikiranya bakal menodai estetika 
Tak ingin dikira ikut-ikutan tapi enggan berusaha untuk membaca
Sudah bergelimang harta toh mudah sekali berganti status jadi WNA

/3/
Bukan hanya mahasiswa yang turun menuntut keadilan 
Anak STM bergerombolan tak peduli bukunya kebasahan
Pedagang asongan menitipkan harapan dan berbagi makanan 
Ibu-ibu yang disangka awam tanpa takut hadapi aparat sendirian

Suara-suara masih coba diredam dan dipenjarakan 
Demonstran ditahan demi akting pahlawan kemalaman
Kekerasan demi kekerasan dianggap perilaku menertibkan
Badan penuh luka barang disita pulang masih dimintai tebusan 

/4/
Seumpama bunga kau tak dikehendaki tumbuh dan terbuka 
Tetapi biji-biji yang disebar di tembok itu enggan menemui tiada 
Walau beratus miliar dihabiskan 'tuk membeli pasokan gas air mata 
Walau perlahan-lahan negara makin menyerupai aset pribadi keluarga

26 Agustus 2024, kau sekarang di mana? 
Sejak aku tiga belas hingga beranjak dua dua
Gemuruh puisimu terus memantik lahirnya suara
Ialah yang mengajari aku untuk terus menolak lupa 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Matthew Suharsono
EditorMatthew Suharsono
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Sendiri Itu Mengobati

04 Okt 2025, 20:54 WIBFiction
ilustrasi seorang pria di tengah jalan

[PUISI] Salah Jalan

04 Okt 2025, 14:15 WIBFiction
ilustrasi gigih

[PUISI] Filosofi Gigih

04 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi seseorang bersujud pulang kepada Tuhan

[PUISI] Pulang

03 Okt 2025, 08:15 WIBFiction
ilustrasi berpikir

[PUISI] Berpangku Tangan

03 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi perempuan bertopeng

[PUISI] Delusional

02 Okt 2025, 20:48 WIBFiction
ilustrasi langit

[PUISI] Cekung

02 Okt 2025, 20:16 WIBFiction
ilustrasi guru dan siswa-siswa SD sedang hormat.

[PUISI] Guru Seribu Kiasan

02 Okt 2025, 05:02 WIBFiction
ilustrasi perempuan (unsplash.com/@elsatkw)

[PUISI] Setara Itu Ilusi

01 Okt 2025, 12:59 WIBFiction
ilustrasi perempuan (unsplash.com/@priscilladupreez)

[CERPEN] Dua Kali Lipat

30 Sep 2025, 22:32 WIBFiction