[PUISI] Takaran Cukup

Di persimpangan jalan yang samar dan luas
Kulayangkan tanya tentang makna puas
Adakah batas yang harus kupijak?
Atau sekadar ilusi yang selalu beranjak?
Langkah menjejak, mimpi melayang
Namun tiap puncak terasa menghilang
Jika puas itu garis yang terus bergeser
Haruskah kucari, atau kubiarkan mengalir?
Orang berkata, cukup itu rasa
Bukan angka, bukan mahkota
Tapi bagaimana jika hati bertanya
Apakah aku sudah tiba, atau masih mengeja?
Mungkin puas bukan akhir perjalanan
Tapi jeda sejenak dalam pengembaraan
Bukan untuk berhenti, bukan untuk menyerah
Tapi mengerti, hidup adalah arah
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.