Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Tepat Memilih Jamur, Pilih yang Aman Dikonsumsi!

ilustrasi jamur (pexels.com/Emma Jones)

Jamur menjadi salah satu bahan yang kerap dicari untuk membuat aneka sajian lezat. Tidak heran apabila banyak orang tertarik untuk menggunakan jamur sebagai bahan utamanya, apalagi ada beragam jenis jamur yang dapat dipilih untuk proses pembuatan beragam sajian.

Tentu saja untuk mengolah jamur tidak bisa sembarangan karena kamu harus ekstra selektif dalam menentukan jamur yang kualitasnya bagus dan aman untuk dikonsumsi. Oleh sebab itu,nperhatikan beberapa cara berikut ini dalam memilih jamur yang tepat agar tidak sampai keliru dalam proses pemilihannya.

1. Kondisi jamur normal dan tak berbintik

ilustrasi jamur (pexels.com/Pixabay)

Coba kamu perhatikan dengan seksama tampilan luar dari jamur terlebih dahulu sebelum membelinya. Hal ini karena memang tampilan luar dari jamur sangat menentukan kualitas yang dimiliki, sehingga jangan sampai justru salah dalam memilih jamur yang tepat.

Umumnya jamur yang memiliki kondisi normal akan berwarna cerah dan tidak tampak kusam sama sekali. Kamu juga perlu mengantisipasi jika jamur mengalami kondisi bintik-bintik pada permukaannya, sebab ini menandakan bahwa jamur tersebut sudah tidak segar lagi, apalagi jika semakin didukung dengan tampilan jamur yang sudah mengkerut atau bahkan mengalami perubahan warna.

2. Tidak terlalu kering atau basah

ilustrasi jamur (pexels.com/Irina Iriser)

Tidak ada salahnya jika kamu dapat memperhatikan dengan seksama tampilan permukaan pada jamur sebelum memutuskan untuk pembelinya. Umumnya jamur yang memang kondisinya bagus tidak akan mengalami perubahan signifikan pada permukaan atau pun tekstur yang dimiliki.

Kamur yang segar biasanya tidak akan terlalu kering atau pun terlalu basah, sehingga akan cenderung lembab dan tidak mudah mengalami kondisi membusuk. Oleh sebab itu, sebaiknya kamu perlu menghindari jamur yang sudah tampak terlalu kering atau pun tampak terlalu basah karena dikhawatirkan kualitasnya sudah tidak bagus lagi.

3. Kemasan jamur tidak rusak

ilustrasi jamur (pexels.com/Pixabay)

Jika memang kau membeli jamur di pasar swalayan biasanya sudah dikemas secara khusus untuk menjaga kualitas dari jamur tersebut. Tidak ada salahnya jika kamu dapat memperhatikan bagian kemasan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli jamur tersebut, sehingga kualitas yang dimilikinya terjaga dengan baik.

Kamu perlu mengantisipasi jika ternyata jamur mengalami kerusakan pada kemasan karena ini menandakan bahwa kualitasnya sudah tidak bagus. Sebaiknya jangan menerima jamur dalam kondisi kemasan yang rusak karena ini artinya jamur tersebut mungkin sudah tidak layak untuk dikonsumsi.

4. Jamur masih tampak utuh

ilustrasi jamur (pexels.com/Paula)

Tidak ada salahnya jika kamu dapat memperhatikan tampilan dari jamur sebelum memutuskan untuk membelinya. Perhatikan dengan seksama tampilan bentuk dari jamur pada saat kamu akan membelinya, sehingga tidak sampai membeli jamur dengan kualitas yang keliru.

Hindari pemilihan jamur yang bentuknya sudah tidak utuh lagi karena mungkin saja proses penyimpanan dan produksinya kurang bagus. Oleh sebab itu, prioritaskanlah jamur yang memang bentuknya masih utuh karena artinya jamur tersebut masih sangat layak untuk dikonsumsi.

5. Aroma jamur cenderung segar

ilustrasi jamur (pexels.com/Irina Iriser)

Kamu dapat mencoba untuk mencium aroma jamur terlebih dahulu pada saat akan membelinya. Ternyata aroma jamur cukup menentukan kualitas yang dimiliki, sehingga kamu perlu ekstra berhati-hati dan selektif dalam menentukan jamur yang nantinya akan dikonsumsi.

Umumnya jamur yang kualitasnya bagus memiliki aroma yang sangat khas dan dapat dibedakan, sehingga menandakan bahwa tidak ada yang aneh dari jamur tersebut. Namun, jika ternyata aroma jamurnya cenderung amis bahkan terasa busuk sekali pun, maka artinya jamur ini sudah tidak bagus lagi untuk dikonsumsi dan sebaiknya dihindari.

Sudah semestinya kamu bisa ekstra selektif dalam menentukan jamur yang tepat. Ini bertujuan agar jamur yang kamu peroleh kualitasnya bagus dan tidak sampai mengecewakan. Perhatikan dengan seksama tampilan jamur sebelum memutuskan untuk membelinya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jamilah
EditorJamilah
Follow Us