5 Tips Mengolah Makanan Beku, Hindari Merebus Terlalu Lama

Kesalahan yang sering terjadi saat memasak makanan beku adalah mencairkannya secara langsung dengan suhu ruangan. Proses defrosting atau pencairan makanan beku yang salah dapat menyebabkan hilangnya rasa, tekstur, dan bahkan nutrisinya. Untuk menghindari hal ini, lakukan pencairan di dalam lemari es selama beberapa jam atau semalaman.

Cara ini menjaga suhu makanan tetap rendah sehingga kualitas tetap terjaga. Jika kamu ingin mempercepat proses pencairan, kamu bisa menggunakan microwave dengan pengaturan defrost. Pastikan untuk memasaknya segera setelah mencairkan agar rasa makanan tetap lezat.

Banyak orang yang sering merebus sayuran beku seperti brokoli, bayam, atau wortel terlalu lama dengan harapan bahan-bahan tersebut akan matang sempurna. Padahal, merebus terlalu lama dapat menghilangkan banyak nutrisi penting, seperti vitamin dan mineral di dalamnya.

Selain itu, sayuran akan kehilangan tekstur renyahnya dan menjadi terlalu lembek. Alih-alih merebus, kamu bisa mencoba teknik blanching, yaitu merebus sayuran dalam waktu singkat sekitar 1-2 menit, lalu segera memasukkannya ke dalam air dingin. Teknik ini menjaga warna, tekstur, dan nutrisi sayuran tetap utuh.

Khusus untuk seafood atau makanan laut seperti udang, ikan, atau cumi yang disimpan beku akan sering kehilangan rasa dan teksturnya jika dimasak dengan cara yang kurang tepat. Untuk menjaga kesegarannya, coba masak dengan memanggang atau menumis. Panggang ikan atau udang di oven dengan suhu yang tepat hingga warnanya kecokelatan.

Kamu juga bisa menumis cumi dengan sedikit minyak dan bumbu agar rasa alaminya tetap terjaga. Memasak makanan laut beku dengan cara memanggang atau menumis dapat mempertahankan kelembutannya dan menjaga nutrisinya tetap utuh. Hindari merebus terlalu lama karena bisa membuat tekstur makanan laut menjadi kenyal atau keras.

Makanan beku cenderung memiliki rasa yang sedikit tawar karena proses pembekuannya. Untuk menambah cita rasa, tambahkan bumbu dan rempah segar saat memasaknya. Misalnya, tambahkan bawang putih, jahe, atau bawang bombay pada tumisan sayuran beku, atau marinasi daging beku dengan bumbu yang kuat.

Menambahkan rempah-rempah segar tak hanya meningkatkan cita rasa, tapi juga menambahkan aroma yang menggugah selera. Agar makanan beku terasa lebih kaya dan bergizi, kombinasikan juga dengan sayuran segar. Misalnya, jika kamu memasak kentang beku, tambahkan sayuran seperti paprika, tomat, atau brokoli untuk meningkatkan nutrisinya.

Setiap jenis makanan beku membutuhkan suhu dan waktu memasak yang berbeda. Jika mengabaikan hal ini, dapat menyebabkan makanan terlalu matang atau tidak matang sempurna. Sebaiknya, ikuti petunjuk memasak yang terdapat di kemasan, terutama pada makanan beku olahan.

Jika kamu memasak daging atau ikan, pastikan suhu dalamnya cukup panas agar matang sempurna dan aman untuk dikonsumsi. Dengan memperhatikan suhu dan waktu memasak yang tepat, kamu bisa memastikan bahwa makanan beku tidak hanya lezat, tapi juga aman untuk dikonsumsi.

Agar makanan beku tetap lezat dan bernutrisi, penting untuk memahami cara memasaknya dengan tepat. Dengan mengikuti lima tips ini, kamu bisa menikmati makanan beku yang lezat dan bernutrisi.