5 Jenis Keju yang Cocok Jadi Pelengkap Salad, Anti Hambar

2. Feta cheese

ilustrasi feta cheese (pixabay.com/PDPhotos)

Feta cheese merupakan jenis keju yang paling pas untuk menemani aneka macam salad supaya rasanya jadi lebih kuat. Diketahui bahwa keju ini memiliki tekstur yang lebih creamy dibandingkan dengan beberapa jenis keju lainnya.

Olahan feta cheese original sinyalir berasal dari Yunani dan dibuat menggunakan bahan baku dari susu domba yang dipasteurisasi. Sementara untuk rasanya sendiri, keju ini cenderung lebih asin dan memiliki aroma kuat khas susu domba.

Feta cheese dapat dinikmati sendiri dengan cara dipanggang maupun ditambahkan ke dalam salad berbahan dasar sayuran atau buah-buahan. Harumnya yang cenderung menyengat membuat bahan ini cocok dijadikan teman sarapan sehari-hari bareng salad.

Baca Juga: Resep Spicy Feta dan Pepper Dip, Menu Saus Cocol Pedas Berbahan Keju

3. Goat cheese

ilustrasi goat cheese (pixabay.com/PDPhotos)

Seperti namanya, goat cheese merupakan keju yang dibuat dari susu kambing. Keju ini menjadi sangat populer karena dianggap memiliki karbohidrat yang lebih rendah dibandingkan dengan keju yang dibuat menggunakan susu sapi.

Walau demikian goat cheese memiliki rasa yang cenderung tajam dan mendekati earthy flavour. Beberapa jenis keju susu kambing ini memiliki tekstur yang berbeda, namun umumnya cenderung lebih lembut bahkan seperti spready cheese.

Oleh sebab itu, goat cheese menjadi teman yang pas untuk disajikan bersama salad. Biasanya keju juga ditambahi memakai rempah-rempah supaya aromanya lebih hangat. Sedangkan jenis salad yang bisa dinikmati bersama keju ini adalah salad bayam, arugula, hingga salad campuran antara sayur dan buah.

4. Halloumi

ilustrasi wortel dan keju halloumi (pixabay.com/BestNerdLife)

Berikutnya ada halloumi yang bisa disajikan bersama salad untuk menciptakan rasa yang lebih kaya dan beraroma wangi. Keju yang satu ini bisa dibuat dari susu kambing atau domba dan memiliki cara penyajian yang khusus.

Dibandingkan dimakan langsung setelah dibeli dari supermarket, halloumi lebih cocok di dipanggang atau digoreng sebentar hingga bagian luarnya menjadi crispy. Meski begitu, melting point dari keju ini terbilang tinggi sehingga tidak akan mudah meleleh.

Keju yang sudah dipanggang tetap akan memiliki tekstur yang lembut di bagian dalam. Rasanya cukup ringan dan asin, serta aromanya agak tajam. Halloumi yang sudah dipanggang itu bisa dinikmati bersama aneka macam salad sayur untuk menyeimbangkan rasa.

5. Blue cheese

ilustrasi blue cheese (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Blue cheese termasuk salah satu keju yang dipatok dengan harga cukup tinggi saat ini. Bentuknya juga menarik karena ia memiliki pola berwarna biru yang dihasilkan dari jamur khusus yang ada di dalam keju tersebut.

Keberadaan blue cheese sangat populer untuk dinikmati dengan berbagai macam cara. Salah satu faktor yang membuat keju ini berbeda adalah rasanya yang dikenal sangat asin dengan aroma cukup tajam. Selain itu, blue cheese termasuk keju semi keras.

Makanya, rasa asin yang dominan tersebut patutnya memang dinetralisir dengan bahan-bahan yang berlainan rasa. Salah satunya adalah kreasi salad yang berisikan sayur-mayur atau buah-buahan.

Lima macam keju di atas memiliki karakteristik tersendiri yang dapat disesuaikan dengan selera. Dengan begini, salad akan terasa semakin istimewa dan memiliki rasa serta aroma yang mantap. Terlebih lagi jika keju yang digunakan belum pernah kamu cicipi, maka pengalaman menikmati bahan tersebut akan selalu berkesan di ingatan.

Baca Juga: 5 Jenis Keju Khas Ceko yang Terkenal Bermutu Tinggi, Rasanya Memesona!