Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Keunikan Harumaki, Makanan Khas Jepang yang Mirip Lumpia Semarang!

ilustrasi harumaki (cookingwithdog.com)

Spring roll merupakan makanan yang banyak dijumpai di negara-negara di Asia Timur dan Asia Tenggara. Di Indonesia, kreasi spring roll bisa kamu lihat dalam bentuk lumpia yang jadi makanan khas Kota Semarang, Jawa Tengah.

Selain Indonesia, Jepang juga memiliki kreasi spring roll yang sekilas mirip lumpia Semarang. Makanan itu bernama harumaki. Meski terlihat sama, harumaki memiliki empat keunikan yang membuatnya berbeda dengan lumpia Semarang, ataupun kreasi spring roll dari negara-negara lainnya. Mari simak keunikan dari harumaki berikut ini!

1. Bisa dijadikan snack hingga lauk pelengkap

ilustrasi harumaki dan nasi (commons.wikimedia.org/MartinThoma)

Bentuk harumaki yang tidak terlalu besar membuatnya nikmat dimakan sebagai snack. Selain jadi snack, tekstur harumaki yang renyah menjadikannya cocok juga dijadikan pelengkap nasi dan sup.

Namun, apa pun pilihannya, harumaki memang pas dijadikan teman ngemil atau lauk. Jadi jangan ragu untuk menyantap harumaki dengan aneka kreasi makanan lainnya.

2. Isian harumaki mengombinasikan daging dan sayur

ilustrasi harumaki (foodnetwork.com)

Harumaki adalah camilan yang bisa dibuat setiap keluarga. Sebab  alasan inilah, isian harumaki dari keluarga satu dengan lainnya akan berbeda.

Meskipun berbeda-beda, umumnya isian harumaki terdiri dari kombinasi daging dan sayur-sayuran. Daging yang digunakan biasanya adalah daging babi, ayam, atau udang. Sementara untuk sayur, kamu bisa menggunakan wortel, jamur shiitake, taoge, dan kubis.

3. Harumaki menggunakan kulit khusus yang sangat tipis

ilustrasi membuat harumaki (/commons.wikimedia.org/Øyvind Holmstad)

Ketika membuat spring roll seperti lumpia, kulit pembungkus yang digunakan terbuat dari adonan tepung terigu, telur ayam, dan susu. Hasilnya, kulit spring roll akan lebih berat dan tebal jika dibandingkan kulit harumaki.

Kulit harumaki hanya terdiri dari dua bahan saja, yaitu tepung terigu dan air. Tidak heran jika kulit harumaki menjadi sangat tipis dan elastis. Kulit harumaki yang tipis ini membuatnya berubah jadi renyah ketika selesai digoreng.

4. Disajikan bersama saus khas Jepang untuk cocolan

ilustrasi harumaki (commons.wikimedia.org/Simon Law)

Rasa renyah dari harumaki perlu diseimbangkan supaya kamu tidak eneg saat memakannya. Untuk itu, masyarakat Jepang biasa memadukan harumaki dengan saus ponzu atau kecap asin khas Jepang yang segar karena ada tambahan perasan jeruk di dalamnya.

Selain saus ponzu, cocolan harumaki lainnya terbuat dari kombinasi kecap dan cuka beras. Rasanya yang asam dan asin membuatnya mampu menyeimbangkan rasa harumaki yang dominan gurih.

Walaupun terlihat sederhana, nyatanya harumaki memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya berbeda dengan lumpia Semarang ataupun kreasi spring roll dari negara-negara lainnya. Jika kamu ingin membuat camilan sehat, harumaki ini bisa jadi salah satu pilihannya, lho! 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ines Sela Melia
Bayu Nur Seto
Ines Sela Melia
EditorInes Sela Melia
Follow Us