5 Tips Mudah Bersihkan Kerang dari Pasir, Bikin Masakan Makin Lezat!
Dijuluki negara maritim, Indonesia dikenal sebagai salah satu negara dengan hasil laut yang melimpah. Kamu bahkan memiliki beragam olahan laut yang lezat dari setiap daerah di Indonesia yang berbahan dasar kerang, cumi-cumi, gurita, ikan, dan kepiting.
Sate kerang adalah salah satu makanan khas Medan yang berbahan dasar kerang dan biasanya disantap dengan miso. Namun, jangan sampai keliru saat membersihkan kerang supaya tidak mengurangi kelezatannya.
Selama ini, pasir menjadi masalah utama saat membeli kerang. Ada tips yang bisa kamu coba untuk membersihkan pasir yang menempel pada kerang. Yuk, simak di bawah ini!
1. Pilih kerang yang cangkangnya tidak retak
Saat kamu mengambil kerang secara langsung atau membelinya di pasar, pastikan untuk mengecek kondisi kerang dengan teliti. Kerang yang memiliki kualitas baik bisa dilihat dari cangkangnya yang tidak retak.
Sementara kerang yang cangkangnya retak atau terkelupas memiliki endapan pasir yang lebih banyak di dalamnya. Serta, tidak jarang daging kerang juga kurang bagus dan tidak layak untuk dikonsumsi.
2. Bilas kerang dengan air mengalir
Tidak hanya pasir, kerang biasanya akan diselimuti lumpur yang tebal pada cangkangnya. Maka dari itu, segera cuci kerang dengan air mengalir sambil disikat perlahan untuk menghilangkan kotoran yang menempel.
Setelah itu, angkat dan tiriskan kerang. Pastikan jangan memasukkannya secara langsung ke dalam lemari es karena kerang butuh penyesuaian diri dengan suhu di ruangan.
2. Rendam kerang dengan air laut
Sebenarnya satu-satunya bahan yang dibutuhkan untuk membersihkan kerang dari pasir adalah air laut. Metode ini juga bisa menjaga kesegaran dari kerang yang akan kamu masak. Ini disebabkan karena kerang hidup pada tingkat salinitas yang berbeda.
Salinitas rata-rata lautan 35 ppt, tetapi di beberapa tempat tidur kerang yang luas dan dangkal, salinitas naik jaih lebih tinggi melalui penguapan. Maka dari itu, cukup rendam kerang dalam air laut selama 1 jam untuk membersihkan pasir yang menempel pada kerang.
4. Hindari membersihkan kerang dengan air tawar
Mencuci kerang dengan air tawar ternyata bisa membunuh kerang, lho. Kerang yang membusuk atau mati akan berpengaruh terhadap rasa dari masakan. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan air laut atau air payau dibandingkan dengan air tawar saat merendam.
Ini disebabkan karena tingkat salinitas air tawar berbanding terbalik dengan tingkat salinitas air laut. Tingkat salinitas air untuk perairan tawar hanya berkisar antara 0-5ppt, sementara air payau berkisar 6-29 ppt.
5. Jangan merendam kerang dengan air tepung jagung
Di dalam biologi, kerang termasuk dalam organisme pengumpan filter. Alasan kerang menyimpan pasir di dalamnya karena mereka hidup terkubur di dalam pasir atau lumpur. Dengan habitat itu, kerang secara alami memasukkan benda-benda ke dalam cangkang.
Kemudian, terjadi proses penyaringan dengan cangkangnya yang sedikit terbuka. Begitulah pasir dan lumpur masuk ke dalam cangkang kerang. Kerang menyaring partikel mikroskopis untuk meningkatkan kejernihan air, bukan pasir atau tepung jagung.
Maka dari itu, merendam kerang dengan tepung jagung akan membuat pasir dan tepung jagung mengendap di dalam cangkang. Air laut menjadi satu-satunya solusi untuk membersihkan kerang dari pasir. Jangan sampai keliru ya, guys?
