Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Ciri Kue Bolu yang Masih Bagus Kualitasnya, Gak Apek!

ilustrasi kue bolu (unsplash.com/Caitlyn de Wild)

Kue bolu mungkin menjadi salah satu kue favorit banyak orang karena memang udah dibuat dan memiliki beragam cita rasa yang lezat. Sayangnya banyak orang yang mungkin tidak cermat dalam menyimpan kue bolu, sehingga justru berpotensi menimbulkan penurunan kualitas yang tidak layak untuk dikonsumsi.

Sebetulnya kue bolu yang disimpan di rumah idealnya bisa bertahan selama empat sampai dengan lima hari di suhu yang sejuk, namun hal ini bisa saja lebih lama ataupun lebih cepat dari perkiraan. Ada beberapa ciri kue bolu berikut ini yang sebetulnya masih bagus dan layak dikonsumsi, sehingga jangan sampai justru kamu keliru dalam mengenalinya.

1. Tak ada perubahan warna pada bolu

ilustrasi kue (unsplash.com/Rasmus Gundorff Sæderup)

Kue bolu yang memang masih layak dikonsumsi biasanya tidak akan mengalami perubahan warna apa pun. Perubahan warna yang terjadi pada kue bolu yang sudah buruk kualitasnya diakibatkan karena memang pertumbuhan jamur pada bagian permukaannya, sehingga membuat kualitas dari kue bolu pun menjadi menurun.

Biasanya perubahan warna ini tidak terjadi secara sekaligus, sebab bisa kamu lihat di beberapa bagian sisinya yang mungkin sudah mulai ditumbuhi oleh jamur. Tentunya perubahan warna ini sangat penting untuk kamu kenali agar bisa memastikan bahwa kue bolu tersebut memang masih layak untuk dikonsumsi.

2. Aromanya normal

ilustrasi kue (unsplash.com/K8)

Jika kamu cek dengan seksama sebetulnya kue bolu memiliki aromanya tersendiri yang sangat khas. Aroma khas dari kue bolu ini membuat olahannya menjadi lebih lezat ketika disajikan nanti, sehingga tentu akan sangat menggugah selera.

Berbeda halnya jika memang kue bolu tersebut sudah buruk kualitasnya, sebab aromanya akan cenderung lebih apek dan berbau tidak sedap. Oleh sebab itu, jika memang kamu merasa bahwa aroma pada kue bolu masih aman-aman saja, maka artinya kue tersebut masih bisa dikonsumsi.

3. Teksturnya tak lembek atau keras

ilustrasi kue (unsplash.com/Ting Tian)

Coba kamu perhatikan dengan seksama tekstur yang dimiliki dari kue bolu tersebut sebelum mengonsumsinya. Biasanya memang kue bolu yang disimpan terlalu lama, maka akan mengubah tekstur yang dimiliki entah itu terlalu lembek atau pun terlalu keras ketika dipotong.

Berbeda halnya jika memang kue bolu tersebut masih dalam kualitas yang bagus, sebab teksturnya tidak akan lembek atau pun terlalu keras. Tekstur kue bolu yang masih bagus tentu akan terasa lembut, sehingga lezat ketika dinikmati.

4. Tak terlihat berlendir

ilustrasi kue (unsplash.com/Leonard Reese)

Kamu perlu ekstra memperhatikan kue bolu sebelum disajikan nanti, khususnya pada bagian tampilannya.  Hal ini karena memang kamu bisa membedakan antara kue bolu yang masih bagus atau tidak melalui tampilannya, entah itu tampak lebih kering atau justru terlihat berlendir.

Kamu perlu mengantisipasi jika memang kue bolu milikmu sudah tampak berlendir, sebab ini menunjukkan bahwa kuenya tidak layak lagi dikonsumsi. Jika memang kue bolu milikmu tampak kering seperti biasa dan terasa lembab, maka ini menunjukkan bahwa kue tersebut masih aman untuk dinikmati.

Menyimpan kue bolu memang jangan sampai terlalu lama agar tidak menurunkan kualitasnya. Namun, kamu dapat mengecek kualitas kue bolu terlebih dahulu jika memang masih tetap tertarik untuk mengonsumsinya. Simpanlah kue bolu dengan cara yang tepat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
TM
EditorTM
Follow Us