5 Kuliner khas Enrekang Sulawesi Selatan, Ada Keju Lokalnya!
Enrekang merupakan salah satu kabupaten yang terletak di provinsi Sulawesi Selatan. Jarak kabupaten ini dari pusat kota Makassar berkisar 222 kilometer.
Kabupaten Enrekang tak hanya populer dengan destinasi wisata seru yang menyajikan pemandangan alam menakjubkan, tapi juga ragam kuliner khas bercita rasa lezat yang tentunya mampu membuat siapa saja ketagihan.
Kira-kira apa saja ya kuliner khas kabupaten Enrekang yang wajib kamu cicipi kala berkunjung ke sana? Yuk, cari tahu di bawah ini!
1. Deppa tetekan
Deppa tetekan merupakan kuliner yang terbuat dari ketan yang diberi taburan biji wijen. Selain bercita rasa gurih dan bertekstur renyah, deppa tetekan juga memiliki aroma harum yang khas. Tak heran jika camilan ini digemari oleh para wisatawan.
Masyarakat setempat biasanya menjadikan deppa tetekan sebagai camilan wajib saat lebaran ataupun camilan untuk berbuka puasa.
2. Dangke
Dangke merupakan kuliner khas Enrekang yang bahan dasarnya berasal dari susu kerbau atau sapi yang diolah secara tradisional dengan direbus hingga mendidih. Sekilas tampilannya mirip seperti tahu namun rasanya menyerupai keju.
Di kabupaten Enrekang terdapat banyak olahan dari dangke, mulai dari dangke goreng hingga kerupuk dangke.
3. Ayam bundu-bundu
Berasal dari resep nenek moyang yang diwariskan secara turun temurun, ayam bundu-bundu terbuat dari daging ayam yang dilumuri dengan bumbu-bumbu yakni parutan lengkuas, kemiri, ketumbar, jahe, dan serai. Setelah itu, ayam digoreng hingga matang.
Ayam bundu-bundu memiliki cita rasa gurih nan lezat dengan tekstur daging ayam yang lembut. Semakin nikmat lagi jika disantap bersama nasi hangat.
4. Pulu mandoti
Pulu mandoti jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah beras ketan merah. Hal tersebut dikarenakan hidangan ini memang bahan dasarnya berasal dari ketan merah.
Masyarakat setempat biasanya mengonsumsi pulu mandoti bersama dengan lauk ayam bundu-bundu, serundeng, teri, atau pun tahu.
5. Dodol malino
Secara umum, dodol malino tak berbeda dengan dodol dari daerah lain, karena sama-sama terbuat dari beras ketan yang dicampur dengan gula merah. Hanya saja, dodol malino cita rasanya lebih gurih. Hal tersebut lantaran dodol ini diberi tambahan resep rahasia yang hanya diketahui oleh masyarakat setempat.
Jangan lupa untuk mencicipi kuliner di atas, ya, jika berkunjung ke Enrekang Sulawesi Selatan. Rasanya gak bakalan bisa kamu temukan di berbagai daerah lainnya, deh. Ketika kamu mencicipi, sama halnya dengan melestarikan kuliner nusantara, lho.
