Tak dipungkiri, es krim menjadi makanan favorit bagi sebagian besar orang. Apalagi saat ini variasi rasanya makin melimpah. Tak sedikit orang yang ingin membuatnya sendiri di rumah, tetapi banyak di antaranya juga mengalami kegagalan.
Bila kamu adalah salah satu orang yang ingin membuat es krim rumahan, maka tips membuatnya di bawah ini akan membantumu. Berikut beberapa kesalahan saat membuat es krim rumahan yang sebaiknya gak kamu lakukan.
Banyak pemula yang membuat es krim rumahan tetapi berakhir dengan hasil tekstur yang kurang lembut. Perlu diketahui bagi yang tak memakai alat pembuat es krim, kamu perlu memakai mikser. Selain itu, kamu harus sering mengaduk adonan es krim supaya lembut.
Semakin sering kamu mengaduk adonan es krim yang setengah beku, maka butiran kristalnya akan berubah menjadi lebih kecil. Hasilnya, es krim pun akan bertekstur lembut.
Kesalahan ini menjadi yang paling umum terjadi saat membuat es krim rumahan. Hal ini diperparah dengan tidak memakainya alat khusus.
Supaya kristal es tak mengganggu tekstur es krim, kamu dapat mencoba membekukan wadah yang kamu pakai untuk mengaduk adonan es krim sebelum digunakan. Kemudian, untuk mempercepat pembekuan, kamu dapat memakai campuran es batu dengan garam kasar untuk membuat wadah dingin di bagian luarnya.
Es krim akan semakin menggugah selera bila aromanya terasa memanjakan hidung. Untuk menambah cita rasa dan aroma, es krim bisa diberi tambahan ekstrak vanila, kacang almon, stroberi, durian, cokelat, atau rum.
Supaya ekstrak penambah aroma ini tak menguap, kamu dapat mencampurkannya ketika suhu adonan es krim telah menjadi dingin. Cara ini dapat membuat es krim mengeluarkan aroma yang wangi menggoda.
Banyak orang yang menggemari es krim rasa selai kacang atau karamel. Namun, membuat es krim dengan rasa tersebut memerlukan kejelian tersendiri. Hal tersebut dikarenakan bahan-bahannya tak mudah menyatu dengan adonan es krim.
Untuk solusinya, kamu bisa mencampurkan karamel, cokelat, atau selai yang panas atau hangat dengan cara mendinginkannya terlebih dulu. Jika suhunya terlalu tinggi, maka bahan-bahan tersebut dapat terpisah dari adonan es krim, lalu bisa menyerpih ketika es krim membeku. Kemudian, untuk mengkombinasikan cokelat cair, maka campur dengan sedikit minyak kelapa atau minyak kanola supaya tetap bertekstur chewy.
Es krim rumahan kebanyakan berbeda dengan es krim pabrikan. Sesudah beberapa hari, umumnya es krim rumahan akan berubah menjadi menggumpal atau lembek.
Hal ini dikarenakan es krim rumahan seringkali tak memakai bahan penstabil atau stabilizer seperti es krim pabrikan. Untuk mengatasinya, buatlah es krim dengan porsi secukupnya, lalu habiskan segera.
Kesalahan membuat es krim di atas akan membuatmu untuk menghindari segala kemungkinan yang menjadikan es krim rumahanmu gagal. Yuk, jangan takut mencoba!