10 Masakan Khas Indonesia Ini Punya Filosofis dan Makna Mendalam Lho!

Indonesia memiliki ragam kuliner yang unik, baik dalam segi rasa dan rupa. Tak hanya itu, ternyata di balik rasanya yang enak dan proses pembuatannya yang biasanya rumit, ada makna mendalam.
Wah, ada apa saja ya? Yuk, simak beberapa berikut ini!
1. Nasi tumpeng dibentuk mirip puncak menjadi harapan kehidupan yang sejahtera. Biasanya nasi dikelilingi tujuh lauk. Tujuh berarti pertolongan

2. Proses memasak rendang yang lama jadi lambang ketulusan, kesabaran, dan kebijaksanaan

3. Sate lilit di Bali dibuat dengan melilitkan daging pada batang kayu. Lilitan yang erat ini sebagai tanda keinginan masyarakat untuk selalu bersatu

4. Ketupat merupakan simbol rasa syukur dan permintaan maaf, makanya disajikan saat Idulfitri

5. Proses memasak gudeg yang harus diselesaikan dengan tepat menunjukkan cerminan filosofi, berupa ketenangan, kesabaran, dan ketelitian

6. Bentuk lumpia khas Semarang yang memanjang dengan warna keemasan dianggap sebagai simbol kekayaan

7. Mie ayam dinilai sebagai simbol hubungan harmonis antarnegara. Dilihat dari balutan tepung yang memanjang

8. Semur yang punya beragam isi menunjukkan perbedaan. Makna yang terkandung adalah rasa manis dan sedapnya mengalahkan perbedaan

9. Lodeh biasanya berbahan waluh atau labu kuning. Makna waluh sendiri, yakni lepas dari air mata atau senantiasa jauh dari penderitaan

10. Rujak cingur khas Surabaya terbuat dari dua petis, manis dan kurang manis, menunjukkan bahwa hidup harus selalu seimbang

Wah, ternyata masing-masing makanan punya filosofi yang unik ya! Dari sepuluh makanan di atas, kamu paling suka yang mana nih?