3 Perbedaan Ikan Tuna dan Tongkol yang Sering Dikira Mirip

Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan yang kaya akan keanekaragaman biota lautnya, khususnya ikan dengan berbagai warna dan ukuran. Dari sekian banyak jenis ikan, ikan tuna dan tongkol jadi salah satu ikan yang paling sering dikonsumsi di Indonesia
Tak heran kalau banyak hidangan Nusantara terbuat dari ikan-ikan tersebut. Di antaranya seperti cakalang fufu hingga pepes tongkol.
Banyak yang mengira kalau ikan tuna dan tongkol dalah jenis ikan yang sama dengan sebutan yang berbeda. Namun, nyatanya keduanya adalah jenis ikan yang berbeda.
Sebenarnya, ikan-ikan tersebut berasal dari keluarga yang sama, yaitu keluarga Scombridae. Namun, ikan tuna dan tongkol memiliki marga yang berbeda.
Selain itu, ada pula beberapa perbedaan lainnya antara ikan tongkol dan ikan tuna yang patut kamu ketahui biar gak salah beli. Intip bersama ulasannya di bawah ini, yuk!
1. Warna

Dari segi warna, ikan tongkol berwarna lebih gelap dan badan yang lebih ramping dibandingkan ikan tuna. Panjang punggungnya sekitar 60 sentimeter dengan warna biru gelap metalik dan mengilat. Punggungnya memiliki pola garis-garis seperti garis miring serta berbentuk acak.
Sedangkan, tubu ikan tuna lebih besar dan berat. Ikan tuna muda beratnya bisa lima kilogram dan ikan tuna dewasa memiliki berat 35-350 kilogram.
Punggungnya berwarna metalik dengan aksen warna sesuai jenisnya. Ujungnya ada sedikit kuning atau biru.
2. Tekstur

Daging ikan tuna berwarna merah muda teksturnya halus serta lembut. Itulah mengapa, ikan tuna jadi salah satu ikan paling populer di seluruh dunia.
Ikan tuna terdiri dari beberapa jenis, seperti tuna sirip biru dan tuna sirip kuning. Namun, jenis tuna yang digemari untuk disantap adalah tuna sirip biru atau blue fin.
Sedangkan, tekstur daging ikan tongkol lebih kasar. Jika kamu memiliki kerongkongan yang sensitif, daging ikan tongkol akan terasa sedikit gatal saat disantap.
3. Habitat

Ikan tuna cenderung banyak ditemukan pada perairan Indonesia bagian timur, seperti Maluku hingga Papua. Sebagai informasi, ikan tuna asal Indonesia sering di ekspor ke Thailand, Jepang, China, Eropa, dan Amerika Serikat.
Bahkan, jumlah ekspor ke luar negeri lebih banyak dibandingkan yang dikonsumsi di Indonesia. Berbeda dengan ikan tongkol biasanya ditemukan di perairan Indonesia bagian tengah. Itulah mengapa ikan tongkol jadi salah satu ikan yang paling banyak dikonsumsi di Pulau Jawa.
Meski ikan tuna dan tongkol berbeda, tapi kandungan kedua ikan ini kurang lebih sama. Keduanya kaya akan omega 3, vitamin B12, B, dan A. Gimana, sekarang sudah tahu bedanya, kan?