Sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, Surabaya memiliki daya tarik tersendiri. Kota yang dijuluki sebagai kota pahlawan ini menawarkan keindahan di setiap sudutnya. Bukan hanya wisata dan hiburan, tetapi juga kulinernya yang nikmat!
Salah satu jalan di Surabaya yang tak pernah sepi adalah jalan Tunjungan. Siapa sangka, ada hidden gems kuliner di sekitar jalan Tunjungan, lho! Mau tahu selengkapnya? Cek di bawah ini!
Es Teller Tanjung Anom dan Baso Daging Sapi memiliki beberapa cabang di Surabaya. Tetapi, yang paling otentik berada di jalan Tanjung Anom No. 2 Surabaya, tak jauh dari Gedung Siola. Ada beberapa menu bakso yang ditawarkan, yakni Baso Campur, Baso Halus, Baso Kasar dan Baso Lontong. Bakso ini memiliki rentang harga antara Rp25.000 sampai Rp30.000 per porsinya.
Kamu juga wajib mencoba es tellernya! Es teller ini terdiri dari mutiara, kelapa muda, nangka dan alpukat, lalu diberi serutan es batu. It tasted good! Es teller ini dijual dengan harga Rp20.000. Murah kan? Es Teller Tanjung Anom dan Baso Daging Sapi buka setiap hari Senin sampai Jum'at jam 12.00-21.30 dan hari Sabtu dan Minggu jam 12.00-22.00. Yuk mampir!
Berbicara soal mie ayam Jakarta terenak di Surabaya, tentu saja Mie Ayam Jakarta Siola masuk dalam daftar tersebut! Lokasinya cukup tersembunyi, yakni berada di dalam gang yang terletak di antara Gedung Gita Tamtama dan Gedung Siola. Karena tergolong street food, mie ayam ini dijual di warung tenda berukuran kecil yang hanya memuat kurang dari 10 orang. Jadi, jika sedang ramai, kamu harus menunggu terlebih dahulu untuk mendapatkan tempat duduk.
Seporsi mie ayam Jakarta dijual dengan harga Rp17.000 per mangkok. Porsi mienya melimpah dan membuat kita kenyang, taburan suwiran daging ayam, daun bawang dan bawang gorengnya pun tak pelit. Rasa gurihnya pas, berpadu sempurna dengan mie yang lembut. Mie ayam Jakarta Siola ini buka setiap hari pada pukul 10.00-21.00. Psst, sekadar tip, jangan datang di jam makan siang, karena sangat ramai dan rawan antri!
Kalau dua kuliner sebelumnya bisa dinikmati sejak siang hari, maka untuk kuliner satu ini kamu harus menunggu hingga sore untuk mencicipinya. Yup, Ikan Bakar dan Seafood Bang Jaja yang terletak di jalan Genteng Besar No. 65E Surabaya ini baru buka pada pukul 16.00 dan tutup pada pukul 01.00. Ikan bakar di sini tergolong murah dan memiliki varian ikan yang beranekaragam.
Kamu bisa memilih ikan gurami, baronang, dorang atau bawal, kerapu, bubara, kakap merah, kakap putih, patin dan ikan ayam-ayam. Selain itu, kamu juga bisa memesan udang, cumi-cumi, kerang dan kepiting. Kamu bisa memilih apakah akan disajikan dalam bentuk bakar, goreng, asam manis, goreng tepung atau goreng mentega.
Namun, karena terkenal murah, maka animo pengunjung sangat besar. Padahal, jumlah meja dan kursinya terbatas, sementara ada banyak pengunjung yang berdatangan. Kamu harus siap-siap antri, ya!
Kalau kamu kebetulan menginap di hotel di sekitar jalan Tunjungan, kamu bisa sarapan bubur ayam di sini! Namanya Bubur Ayam Genteng dan terletak di Jalan Genteng Besar No. 102 Surabaya. Jika dari Varna Culture Hotel dan Hotel Majapahit, kamu hanya perlu berjalan kaki sekitar 1-2 menit. Bubur Ayam Genteng buka setiap hari mulai pukul 06.00-00.00. Jam buka yang panjang membuatmu bisa menikmati bubur ayam yang lezat sepanjang hari!
Satu mangkuk bubur ayam terdiri dari bubur yang hangat, suwiran daging ayam, taburan kacang tanah, taburan daun bawang, telur rebus, irisan cakwe, keripik melinjo dan kerupuk udang. Kamu hanya perlu mengeluarkan uang Rp14.000 untuk semangkuk bubur ayam. Untuk minuman, kamu bisa memesan kopi, milk tea, latte, smoothies dan lainnya.
The last one, kamu bisa mencoba Chacha Burgo yang terletak di jalan Tunjungan No. 78 Surabaya. Lokasinya berada tak jauh dari Varna Culture Hotel dan Hotel Majapahit Surabaya. Chacha Burgo buka setiap hari mulai pukul 06.00 sampai 21.00. Psst, Chacha Burgo baru saja mengadakan grand opening di tanggal 2-4 November lalu. Menariknya, Chacha Burgo ternyata dimiliki oleh selebriti Chacha Frederica!
Chacha Burgo tergolong unik karena berbeda dari bubur ayam yang kita kenal selama ini. Ada empat varian bubur yang bisa dicoba, yaitu Burgo Ori, Burgo Pelangi, Burgo Pangsit dan Burgo Salted Egg. Harganya terjangkau, mulai dari Rp15.000 sampai Rp25.000 saja per porsi. Kamu juga bisa menambah topping, mulai dari bakwan, cireng, bakso pentol, kerupuk, pangsit ayam, usus, sosis, telur dadar, cakwe hingga suwiran ayam. Lengkap banget kan?
Nah itulah lima rekomendasi kuliner yang ada di jalan Tunjungan dan sekitarnya. Tunggu apa lagi? Langsung serbu, yuk!