Resep Kue Lapis Kanji Pelangi, Jajanan Legit Beraneka Warna
Kue lapis adalah salah satu jajanan pasar tradisional dari Indonesia yang tak lekang oleh waktu. Kalau kamu berbelanja ke pasar, kamu pasti sering menjumpai pedagang jajanan tradisional ini.
Kue lapis biasanya hanya memiliki 2-3 layer warna berbeda. Namun kue lapis yang satu ini akan menggunakan 7 warna pelangi, lho. Dijamin terlihat lebih menarik! Simak cara membuatnya di bawah ini, yuk!
1. Siapkan bahan-bahan
Bahan-bahan:
- 1200 ml santan
- 300 gram tepung tapioka
- 150 gram tepung terigu
- 400 gram gula pasir
- ½ sdt vanili
- ¼ sdt garam
- 1 sdt pemutih makanan
- 6-7 pewarna makanan
2. Rebus santan dengan daun pandan lalu buat adonan kue lapis
Langkah pertama, ikat simpul daun pandan lalu masak bersama santan dan garam hingga mendidih. Setelah mendidih kemudian angkat dan diamkan hingga dingin.
Di wadah lain, campurkan tepung tapioka, terigu, dan gula. Tuangkan santan yang sudah dingin tadi sebanyak setengah lalu aduk dengan merata sampai tidak ada yang menggumpal.
3. Bagi adonan menjadi 7 warna berbeda
Selanjutnya masukkan ekstrak vanila ke dalam adonan kue lapis lalu tuang sisa santan tadi. Aduk sampai rata lalu saring adonan. Bagi adonan kue lapis menjadi 7 bagian. Tetesi masing-masing dengan 7 warna berbeda, aduk merata lalu sisihkan.
4. Kukus masing-masing warna secara bertahap mulai dari jingga hingga merah
Siapkan alat untuk mengukus. Lapisi tutupnya dengan kain agar air tidak menetesi ke kue lapis saat dikukus. Tuangkan adonan sesuai dengan urutan warna pelangi yang di selang-seling dengan warna putih. Warna pertama jingga, setelah itu putih, lanjut ke warna pink dan seterusnya hingga sampai warna merah.
5. Kue lapis pelangi siap dipotong dan disajikan!
Setiap lapisan dituang lalu dikukus sampai agak mengeras, baru kemudian dilapisi dengan warna lainnya. Lama mengukus masing-masing lapisan adalah 5 menit. Setelah sampai di lapisan terakhir, kukus kue selama 15 menit. Kue lapis pelangi siap diangkat dan disajikan!
Cukup mudah membuat kue lapis pelangi ini, bukan? Menu jajan tradisional yang satu ini bisa menjadi referensi kamu kalau ingin menyajikan camilan atau jajanan tanpa bahan kimia untuk si kecil!
