Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Resep Muffin Tape Pandan yang Manis dan Lembutnya Sempurna

muffin tape pandan (YouTube.com/Dapur Fantasy)
muffin tape pandan (YouTube.com/Dapur Fantasy)

Kalau kamu suka makan kue dengan porsi yang pas, muffin cocok dijadikan pilihan. Kue panggang mungil ini sangat populer di Eropa. Rasanya manis dengan tekstur yang lembut membuat muffin sering kali dinikmati sebagai sarapan atau camilan sehari-hari.

Punya banyak variasi menjadikan muffin gak membosankan meski dinikmati tiap hari. Jika kamu suka versi rasa lokal, muffin tapai pandan bisa dijadikan referensi. Kombinasi pandan dan tapai singkong bikin rasa muffin makin lezat, lho.

Ikuti resep muffin tapai pandan berikut ini untuk panduan membuatnya, ya. Pastikan hasilnya lembut dan mengembang sempurna.

Bahan Muffin Tapai Pandan

ilustrasi bahan membuat muffin tape pandan (vecteezy.com/artoniumw)
ilustrasi bahan membuat muffin tape pandan (vecteezy.com/artoniumw)

  1. 250 gram tepung terigu
  2. 1 bungkus susu bubuk
  3. 1 sdt baking powder
  4. 3/4 sdt baking soda
  5. 1/4 sdt garam
  6. 2 butir telur
  7. 150 gram gula pasir
  8. 225 gram tapai singkong
  9. 1/2 sdt pasta pandan
  10. 60 ml minyak goreng
  11. 60 gram margarin cair
  12. 250 ml susu cair

Cara Membuat

ilustrasi membuat adonan muffin tape pandan (YouTube.com/Dapur Fantasy)
ilustrasi membuat adonan muffin tape pandan (YouTube.com/Dapur Fantasy)

  1. Buang bagian sumbunya, lalu taruh tapai singkong ke dalam piring. Kemudian, lumat tapai singkong menggunakan garpu sampai halus. Sisihkan.
  2. Di dalam wadah ukuran besar, masukkan telur dan gula pasir. Aduk campuran telur serta gula pasir menggunakan whisk hingga larut.
  3. Setelah telur dan gula larut, tambahkan tapai singkong serta pasta pandan. Kemudian, aduk hingga merata ke dalam adonan.
  4. Bila tapai singkong sudah tercampur rata, masukkan minyak goreng, margarin cair, dan susu cair. Barulah, aduk adonan muffin tapai singkong pandan sampai merata.
  5. Tambahkan campuran tepung terigu, susu bubuk, baking powder, dan baking soda yang sudah diayak. Kemudian, aduk adonan muffin tapai pandan hingga merata.
  6. Tuang adonan muffin tapai pandan ke dalam cetakan paper cup. Beri topping kismis, lalu sisihkan. Lakukan proses menuang adonan muffin tapai pandan ke dalam cetakan sampai selesai.
  7. Masukkan cetakan berisi muffin tapai pandan ke dalam oven. Panggang muffin tapai pandan selama 35 menit hingga matang.
  8. Sesudah muffin tapai pandan matang, lalu keluarkan dari dalam oven. Biarkan di suhu ruang sampai hangat.
  9. Muffin tapai pandan siap disajikan.

Tips Membuat Muffin Tapai Pandan

ilustrasi memanggang muffin tape pandan (YouTube.com/Dapur Fantasy)
ilustrasi memanggang muffin tape pandan (YouTube.com/Dapur Fantasy)

  1. Pakai tapai singkong bertekstur lembek biar mudah untuk dilumat. Selain mudah dilumat, jenis tapai singkong ini juga mudah tercampur ke dalam adonan.
  2. Supaya muffin tapai singkong pandan mengembang, baking powder yang kamu pakai harus masih aktif. Baking powder yang masih aktif akan berbusa ketika dilarutkan dengan air panas.
  3. Baking soda yang digunakan juga harus masih aktif biar kue muffin tapai mengembang. Untuk baking soda, larutkan dengan cuka atau air lemon. Bila masih aktif, baking soda bakalan keluar busa.
  4. Biar lebih menarik, padukan kismis dengan keju parut atau cokelat meses. Penambahan topping ini bikin muffin tapai pandan makin menarik.
  5. Panaskan oven sebelum kue muffin tapai pandan dipanggang. Proses pemanasan ini bisa membuat kue muffin matang secara optimal.

Muffin tapai pandan jadi salah satu varian kue panggang dengan rasa manis dan tekstur lembut yang bikin kamu jatuh hati. Cocok buat ide suguhan saat santai sambil minum teh, muffin tapai pandan bisa kamu bikin di rumah dengan meniru resep di atas. Happy baking!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Amir Rosadi
EditorAmir Rosadi
Follow Us