Resep Tumis Picung Khas Sunda, Rasanya Unik dan Bikin Nagih
Bagi kamu pecinta masakan tradisional, pasti gak asing lagi dengan picung alias keluwek liar. Bahan yang satu ini sering digunakan dalam masakan khas Sunda, terutama di daerah Bogor dan sekitarnya.
Salah satu olahan yang paling terkenal adalah tumis picung, hidangan sederhana dengan rasa khas yang unik, gurih, dan sedikit pahit tapi bikin nagih. Picung sendiri harus diolah dengan benar karena mengandung racun jika masih mentah.
Jika memahami caranya, tumis picung ini aman dan lezat banget buat disajikan bareng nasi hangat. Yuk, simak resep tumis picung khas Sunda berikut ini!
Bahan Tumis Picung Khas Sunda
- 15–20 biji picung tua (sudah difermentasi atau direbus lama)
- 5 buah cabai merah keriting
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 buah cabai rawit, opsional
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai, memarkan
- garam secukupnya
- gula secukupnya
- minyak goreng untuk menumis
Cara Membuat
- Siapkan picung yang sudah direbus dan difermentasi (umumnya berwarna kehitaman dan lunak). Kupas dan iris tipis-tipis.
- Haluskan bawang merah, bawang putih, dan cabai. Bisa diulek kasar atau dihaluskan dengan blender sebentar.
- Panaskan sedikit minyak, lalu tumis bumbu halus bersama serai dan daun salam hingga harum dan matang.
- Masukkan irisan picung, tumis hingga bumbu meresap dan picung agak kering. Tambahkan sedikit air jika perlu.
- Bumbui dengan garam dan gula secukupnya. Koreksi rasanya.
- Masak hingga picung benar-benar matang dan bumbu menyatu.
- Jika sudah, angkat dan sajikan tumis picung buatanmu.
Tips Membuat
- Gunakan picung tua yang sudah difermentasi atau direbus lama (biasa dijual di pasar tradisional dalam bentuk sudah siap pakai).
- Jangan konsumsi picung mentah, karena mengandung zat beracun yang bisa berbahaya bagi tubuh.
- Jika suka pedas, kamu bisa menambahkan cabai rawit sesuai selera.
Penasaran dengan resep tumis picung khas Sunda di atas? Yuk, cobain sendiri di rumah dan sajikan bareng nasi putih hangat. Rasanya yang khas bikin nafsu makan jadi meningkat!
