Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi takoyaki (pixabay.com/takuanokaka)

Intinya sih...

  • Pilih tepung protein rendah agar tekstur takoyaki lembut

  • Pastikan komposisinya mengandung dashi atau kaldu ikan

  • Jangan terlalu banyak tepung beras

Kalau kamu pernah bikin takoyaki di rumah tapi hasilnya malah alot, bisa jadi salah satu penyebabnya ada pada jenis tepung yang kamu pakai. Banyak orang mengira semua tepung sama saja, padahal untuk takoyaki, ada beberapa kriteria khusus yang sebaiknya diperhatikan.

Tepung takoyaki yang tepat tidak hanya membuat teksturnya empuk, tapi juga membantu cita rasa lebih autentik. Beberapa merk bahkan sudah menyediakan campuran tepung khusus yang siap pakai. Tapi, kalau kamu lebih suka meracik sendiri, penting banget tahu bahan dan karakteristik yang cocok untuk adonan takoyaki.

Yuk, simak artikel ini sampai tuntas agar takoyaki buatanmu jadi lembut, gurih, dan enak seperti di restoran Jepang.

1. Pilih tepung protein rendah agar tekstur takoyaki lembut

ilustrasi tepung terigu protein rendah (pixabay.com/Hans)

Tepung berprotein rendah biasanya digunakan untuk membuat kue-kue yang lembut, dan ini juga berlaku untuk takoyaki. Jenis tepung ini menghasilkan adonan yang tidak terlalu keras setelah matang sehingga tekstur dalam takoyaki tetap creamy. Hindari tepung terigu serbaguna jika ingin hasil maksimal.

Menggunakan tepung protein rendah membantu menjaga kelembutan meskipun takoyaki sudah dingin. Adonan juga lebih mudah menyatu dan tidak mudah retak saat dipanggang di cetakan. Kalau ragu, kamu bisa cari tepung bertuliskan cake flour atau tepung khusus takoyaki di pasaran.

2. Pastikan komposisinya mengandung dashi atau kaldu ikan

ilustrasi bubuk dashi (freepik.com/YuliiaKa)

Beberapa tepung takoyaki instan sudah mengandung bumbu seperti dashi, yaitu kaldu Jepang yang memberi rasa gurih khas. Ini penting karena rasa takoyaki yang autentik sangat bergantung pada kaldu tersebut. Jadi, jangan hanya lihat label tepung takoyaki, tapi cek juga komposisinya.

Kalau kamu ingin membuat dari tepung biasa, pastikan menambahkan bubuk dashi ke adonan. Bubuk ini kini banyak dijual dalam bentuk sachet dan bisa jadi penyelamat rasa. Dengan tambahan ini, rasa takoyaki buatanmu bisa naik level tanpa harus repot membuat kaldu dari nol.

3. Jangan terlalu banyak tepung beras

ilustrasi tepung takoyaki (pixabay.com/hewq)

Beberapa produsen mencampurkan tepung beras agar hasilnya lebih renyah. Tapi untuk takoyaki, tepung beras berlebihan justru membuat tekstur menjadi keras dan tidak lembut di bagian tengah. Takoyaki seharusnya empuk di dalam dan sedikit crispy di luar, bukan keras total.

Idealnya, kandungan tepung beras hanya sedikit saja atau bahkan bisa dihindari jika kamu ingin tekstur asli ala Jepang. Tepung beras memang cocok untuk gorengan, tapi tidak terlalu pas untuk olahan adonan cair seperti takoyaki. Selalu baca label kemasan dan pastikan takaran seimbang.

4. Pilih produk yang direkomendasikan oleh pencinta masakan Jepang

ilustrasi tepung takoyaki (pixabay.com/kaboompics)

Terkadang pilihan terbaik bisa kamu temukan dari pengalaman orang lain, termasuk dari komunitas pencinta makanan Jepang. Cek ulasan atau review tentang merk tepung takoyaki yang mereka pakai dan rekomendasikan. Biasanya mereka sudah mencoba berbagai produk dan tahu mana yang paling pas.

Dengan begitu, kamu bisa lebih yakin sebelum membeli dan tidak buang-buang uang untuk coba-coba. Apalagi sekarang banyak review jujur di media sosial atau marketplace. Jangan ragu bertanya atau cari tahu merk yang sering direkomendasikan oleh para home cook dan food vlogger.

5. Hindari tepung yang terlalu halus dan mudah menggumpal

ilustrasi tepung takoyaki (pixabay.com/u_ozasl6z8zh)

Tepung yang terlalu halus biasanya lebih cepat menggumpal saat dicampur dengan cairan. Ini bisa membuat adonan takoyaki tidak rata dan teksturnya jadi tidak konsisten saat dimasak. Takoyaki yang menggumpal adonannya cenderung jadi keras di bagian tertentu.

Pilih tepung yang teksturnya ringan tapi tetap mudah tercampur rata. Kalau perlu, ayak terlebih dahulu tepung sebelum digunakan untuk memastikan tidak ada gumpalan. Ini adalah langkah kecil tapi penting agar hasil akhir takoyaki buatanmu benar-benar lembut dan menggoda selera.

Membuat takoyaki enak di rumah ternyata bukan soal alat saja, tapi juga soal memilih bahan yang tepat sejak awal. Yuk, mulai lebih jeli memilih tepung supaya setiap gigitan takoyaki bikin ketagihan. Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian