Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi makanan tinggi lemak (pixabay.com/MariaGutebring)

Fibrilasi atrium (AFib) merupakan gangguan irama jantung, mengakibatkan jantung menjadi kurang efisien dan harus bekerja lebih keras.

Pada orang yang mengidap fibrilasi atrium, detak jantungnya menjadi cepat dan tidak teratur sehingga menimbulkan gejala seperti sesak napas, hampir pingsan, dan jantung berdetak di luar kendali.

Beberapa makanan dapat berdampak negatif pada kesehatan jantung dan terbukti meningkatkan risiko komplikasi jantung, seperti fibrilasi atrium dan penyakit jantung lainnya.

Nah, untuk mengetahui makanan dan minuman apa yang harus dihindari, baca artikel selengkapnya di bawah ini.

1. Kafein

ilustrasi kopi (pixabay.com/Engin_Akyurt)

Kafein merupakan stimulan yang ditemukan dalam kopi, teh, cola, cokelat dan minuman energi. Kafein diketahui dapat merangsang tubuh dan dapat memicu fibrilasi atrium. Karena punya efek meningkatkan detak jantung, kafein dapat menyebabkan episode fibrilasi atrium atau aritmia jantung lainnya.

Jangan mengonsumsi lebih dari 2–3 cangkir kafein per hari. Atau, beralihlah ke kopi tanpa kafein atau teh.

2. Alkohol

Editorial Team

Tonton lebih seru di