Kehamilan adalah sesuatu yang ditunggu oleh banyak pasangan. Tak sedikit yang sudah menyiapkan nama, pakaian, dan mainan sejak janin masih berada di dalam kandungan. Semua itu bisa disiapkan jika kita telah mengetahui jenis kelamin janin.
Ada beberapa tanda-tanda yang menyiratkan jenis kelamin janin. Berdasarkan penelitian ilmiah, inilah ciri-ciri hamil anak laki-laki!
Mengacu pada penelitian berjudul "Relationship Between Fetal Sex and Nausea and Vomiting During Pregnancy" dalam World Applied Sciences Journal tahun 2013, dilaporkan bahwa tingkat mual dan muntah lebih tinggi pada ibu dengan janin laki-laki (79,5 persen) dibandingkan janin perempuan (72,3 persen).
Penelitian ini melibatkan 2.450 persalinan di suatu rumah sakit, yang terdiri dari 1.241 persalinan laki-laki (50,6 persen) dan 1.209 persalinan perempuan (49,4 persen). Dari jumlah total, ada 1.862 ibu hamil yang melaporkan mengalami mual dan muntah.
Benar bahwa ibu yang hamil anak laki-laki cenderung makan lebih banyak. Ini dibuktikan dalam studi berjudul "Average Energy Intake among Pregnant Women Carrying a Boy Compared with a Girl" yang dipublikasikan di British Medical Journal (BMJ) tahun 2003.
Ditemukan bahwa perempuan yang mengandung janin laki-laki butuh asupan protein 8,0 persen lebih tinggi, asupan karbohidrat 9,2 persen lebih tinggi, asupan lemak hewani 10,9 persen lebih tinggi, dan asupan lemak nabati 14,9 persen lebih tinggi. Ini karena embrio laki-laki memiliki kebutuhan energi yang lebih tinggi.
Ciri-ciri hamil anak laki-laki lainnya adalah, detak jantung janin laki-laki lebih cepat daripada janin perempuan. Temuan ini dilaporkan dalam jurnal Fetal Diagnosis and Therapy tahun 2006 dengan judul "Gender-Related Differences in Fetal Heart Rate during First Trimester".
Penelitian ini berlangsung dari November 1997 sampai Februari 2003 dan melibatkan perempuan dengan kehamilan tunggal. Hasilnya, rata-rata detak jantung janin laki-laki adalah 154,9 detak per menit (bpm) dan detak jantung janin perempuan adalah 151,7 bpm.
Berdasarkan analisis terhadap 574.000 kelahiran di Australia dari tahun 1981 hingga 2011, ditemukan adanya hubungan langsung antara jenis kelamin janin dan komplikasi kehamilan. Menurut Dr. Petra Verburg dari University of Adelaide di Australia, bayi laki-laki kemungkinan lahir lebih awal.
Selain itu, ibu yang mengandung bayi laki-laki lebih mungkin mengalami diabetes gestasional, preeklamsia, dan tekanan darah tinggi menjelang waktu persalinan. Dikatakan kalau ini ada kaitannya dengan faktor genetik.
Bila dijabarkan, perempuan yang mengandung anak laki-laki memiliki peluang 27 persen lebih tinggi untuk melahirkan bayi prematur pada usia kehamilan 20-24 minggu. Selain itu, diabetes gestasional 4 persen lebih mungkin terjadi pada ibu dengan janin laki-laki.
Terakhir, janin laki-laki cenderung tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan janin perempuan. Ini dibuktikan lewat penelitian berjudul "Fetal Sex and Intrauterine Growth Patterns" yang diterbitkan di Journal of Ultrasound in Medicine tahun 2013.
Selain itu, bayi laki-laki cenderung lebih tinggi dan berat daripada bayi perempuan ketika dilahirkan. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menjelaskan bahwa rata-rata bayi laki-laki lahir dengan berat 7 pon 6 ons (3,34 kilogram), sementara bayi perempuan rata-rata "hanya" 7 pon 2 ons (3,23 kilogram).
Untuk panjang, dilansir Medical News Today, rata-rata bayi laki-laki dilahirkan dengan panjang 50 cm dan bayi perempuan 49 cm. Pada usia 3 bulan, tinggi bayi laki-laki menjadi 61,5 cm dan bayi perempuan 60 cm.
Nah, itulah sekilas ciri-ciri hamil anak laki-laki yang bisa dikenali, yang terbukti secara ilmiah. Untuk kamu yang sedang hamil, tanda-tanda mana saja yang kamu alami sekarang?