Cuci Tangan Pakai Sabun Bisa Cegah Risiko Penyakit hingga 40 Persen
- Lifebuoy merayakan hari ulang tahun ke-90 dengan fokus pada kampanye edukasi kesehatan anak-anak Indonesia.
- Data menunjukkan bahwa 27,84 persen anak usia sekolah di Indonesia mengalami masalah kesehatan, termasuk diare dan pneumonia.
- Hanya 46 persen anak usia sekolah yang terbiasa mencuci tangan dengan sabun, padahal cuci tangan dengan sabun bisa mengurangi risiko penyakit hingga 40 persen.
Lifebuoy merayakan hari ulang tahunnya yang ke-90. Dalam perayaannya pada Kamis (15/8/2024) di Jakarta, Lifebuoy berfokus pada kampanye edukasi untuk mendukung kesehatan anak-anak Indonesia.
Hal ini diwujudkan dalam peluncuran film pendek bertajuk "90 Tahun Lindungi Anak Indonesia Meraih Mimpi". Peningkatan program edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) juga dilakukan melalui Program Sekolah SIAGA Lifebuoy.
1. Pentingnya edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun
Lifebuoy terus memperkuat komitmennya dalam menjaga kesehatan anak-anak melalui edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS).
Menurut data yang disampaikan oleh Prof. Dr. dr. Hinky Hindra Irawan Satari, SpA(K), M. TropPaed., sebanyak 27,84 persen anak usia sekolah di Indonesia mengalami masalah kesehatan. Ini termasuk diare atau pneumonia, yang sering kali mengganggu aktivitas mereka.
Perilaku hidup bersih dan sehat, seperti kebiasaan mencuci tangan dengan sabun, bisa mencegah terjadinya penyakit-penyakit tersebut.
Sayangnya, hanya 46 persen anak usia sekolah yang telah terbiasa menerapkan perilaku CTPS. Padahal, data dari CDC menunjukkan bahwa CTPS bisa mengurangi risiko diare sebesar 23–40 persen dan mencegah penyakit pernapasan seperti pneumonia sebesar 16–21 persen.
"Jika kesehatan tidak terjaga, anak lebih rentan terhadap penyakit sehingga tidak dapat bertumbuh kembang secara optimal dan terkendala dalam meraih mimpi," jelas Prof. Hinky.
"Peran orang tua sangat besar dalam mencegah kedua penyakit tersebut dengan membiasakan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat, utamanya kebiasaan CTPS sebagai langkah pertama melindungi diri dari ancaman penyakit infeksi, setelah vaksin," tambahnya.
2. Lifebuoy dan film pendek "90 Tahun Lindungi Anak Indonesia Meraih Mimpi"
Sebagai bentuk apresiasi terhadap dukungan masyarakat, Lifebuoy meluncurkan sebuah film pendek yang mengangkat kisah-kisah inspiratif. Film ini menyoroti sosok pahlawan kebanggaan Indonesia, seperti Susy Susanti, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992, dan Nicky Clara, seorang Disability Womenpreneur.
Film pendek ini juga mengingatkan peran penting kesehatan dalam membantu anak-anak Indonesia meraih mimpi-mimpinya. Dengan adanya sosok-sosok tersebut, ini harapannya bisa memberikan inspirasi orang tua dalam menjaga kesejahteraan anak sejak kecil.
Dengan peluncuran kampanye edukasi kesehatan yang berkelanjutan, Lifebuoy menunjukkan komitmen jangka panjangnya dalam mendukung kesehatan anak. Melalui gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun, ini bisa membantu anak terhindar dari penyakit.
