Ikuti 7 Rahasia Diet Sehat Ala Taylor Swift, Pelantun Lagu "Lover"

Untuk pola makan, Taylor mengatakan pada WebMD bahwa yang terpenting adalah keseimbangan. Di hari Senin hingga Jumat ia hanya mengonsumsi makanan sehat. Penyanyi yang sudah lama berkarir tersebut mengatakan bahwa ia biasanya makan salad, yogurt, dan sandwich sayuran. Ia juga tidak pernah minum minuman yang mengandung gula.

Sedangkan pada weekend, aturan tersebut tidak berlaku. Ini penting baginya karena Taylor sangat menyukai comfort food. Mulai dari burger, kentang goreng, pizza, hingga es krim.

“Aku membiarkan diriku untuk makan apa yang biasa dibilang buruk untukku. Aku suka comfort food,” katanya kepada WebMD.

Walaupun ia sangat sibuk, Taylor tidak pernah melewatkan sarapan karena menurutnya ini sangat penting. Ia menyukai menu yang simpel untuk dimakan di pagi hari. Makanan favoritnya adalah daging ham, keju Parmigiano-Reggiano, dan jus jeruk. Terkadang ia juga menambahkan crepe dan telur goreng dalam menu tersebut. 

Kepada WebMD, Taylor Swift mengakui bahwa ia memesan kopi di Starbucks setiap hari. Pada hari-hari biasa, menu favoritnya adalah skinny vanilla latte. Sedangkan pada hari bebasnya, yaitu Sabtu dan Minggu, ia akan memesan spiced pumpkin latte. Kebiasaan ini tidak biasa dilakukan oleh orang yang sedang diet. Namun ini membuktikan bahwa Taylor tidak ingin membatasi hal-hal yang ia sukai demi tubuh yang langsing. 

Untuk mengimbangi kafein yang masuk ke tubuhnya, ia minum banyak air setiap hari. Dilansir dari Bon Appetit, selalu terhidrasi adalah kunci dari kesuksesan world tour-nya. Asal kamu tahu, minum air putih juga baik untuk diet lho. Coba deh biasakan minum setiap sebelum makan. Kamu bisa memanipulasi perutmu untuk lebih cepat kenyang, jadi porsi makanmu tidak sebanyak biasanya.

“Aku punya banyak air di ruang ganti, karena aku terbiasa minum kira-kira sepuluh botol dalam sehari,” jelas Taylor dikutip dari sumber yang sama.

Tidak hanya menjaga pola makan, Taylor Swift juga rajin berolahraga agar tubuhnya kuat saat konser. Dilansir dari Harper Bazaar, ia tercatat sebagai peserta reguler di studio Body by Simone, New York.

Bersama dengan pelatih pribadinya, pelantun lagu Bad Blood tersebut menggabungkan latihan kardio berbasis tarian dengan intensitas yang tinggi. Tujuan dari latihan ini adalah untuk menciptakan otot yang panjang dan ramping.

Kepada WebMD, Taylor mengatakan bahwa baginya lari bukan hanya bentuk dari olahraga. Ia mengaku bahwa saat berlari, ia memiliki kesempatan untuk mendengarkan musik baru dan menjelajah sekelilingnya. Pencinta kucing tersebut juga suka menjadikan lagu sebagai irama untuk lari. 

“Aku sering berkeliling dunia, dan aku suka menjelajah tempat-tempat baru ketika sedang tur. Ini penting bagiku agar aku bisa hidup dengan penuh,” katanya dilansir dari WebMD.

Stres juga berpengaruh pada diet dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Tidak ingin itu terjadi, Taylor Swift selalu memprioritaskan kesehatan mentalnya dengan cara melakukan hobi secara rutin. Ia sangat suka journaling dan menulis lagu. 

Oleh karena itu, setiap memiliki waktu luang di sela-sela tur, perempuan dengan nama lengkap Taylor Alison Swift tersebut menyempatkan diri untuk melakukannya. Ketika sedang sedih, kesepian, atau marah, ia juga selalu introspeksi diri dan mencurahkan perasaan dalam bentuk tulisan. Terkadang berangkat dari situ, ia bisa menuliskan lagu yang bagus lho!