Jarang Dikonsumsi, Ini 7 Manfaat Dahsyat Makan Pisang Mentah
ilustrasi pisang mentah (pixabay.com/Ninifee)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pisang merupakan salah satu buah yang paling populer dan menjadi favorit banyak orang. Sama seperti saat memilih buah-buahan lainnya, kebanyakan orang pasti memilih pisang yang sudah matang untuk dikonsumsi, yang ditandai dengan perubahan warnanya dari hijau menjadi kuning.
Padahal, sebenarnya pisang yang masih mentah tidak kalah menarik daripada pisang yang sudah matang. Bahkan, bagi orang dengan obesitas atau diabetes, pisang mentah memberikan lebih banyak manfaat daripada pisang matang karena kandungan gulanya yang lebih rendah namun seratnya tinggi.
Masih ada banyak lagi manfaat makan pisang mentah atau pisang hijau. Kepoin terus pembahasan berikut untuk tahu apa saja manfaat dari pisang hijau.
1. Kaya akan gizi
Pisang mentah dan matang memiliki profil nutrisi yang sama. Perbedaan utama di antara keduanya adalah bahwa karbohidrat dalam pisang hijau terutama dalam bentuk pati. Pati ini secara bertahap berubah menjadi gula selama proses pematangan, itulah sebabnya pisang yang matang memiliki rasa lebih manis.
Menurut U.S Department of Agriculture, pisang berukuran sedang dikemas dengan 105 kalori, 1 gram protein, 27 gram karbohidrat, 3 gram serat, dan sedikit lemak. Pisang juga merupakan sumber berbagai vitamin dan mineral yang penting. Jika kamu sedang proses menurunkan berat badan, pisang mentah bisa menjadi pilihan yang lebih sehat karena memiliki kalori dan gula yang lebih rendah.
2. Meningkatkan kesehatan usus
ilustrasi pencernaan yang sehat (unsplash.com/Frank Flores)Sebagian besar pati dalam pisang mentah berbentuk pati resistan, yang juga berfungsi sebagai serat prebiotik. Ini adalah jenis pati yang tidak dicerna di dalam perut. Sebaliknya, pati resistan masuk ke usus besar dan menjadi makanan untuk bakteri sehat yang hidup di usus besar. Selanjutnya, ini dapat membantu mikrobioma berkembang dan meningkatkan kesehatan usus.
Studi yang dimuat dalam jurnal Nutrients mengonfirmasi bahwa sebagian besar efek kesehatan dari pisang mentah berasal dari kandungan pati resistannya. Salah satu manfaat utamanya adalah membantu mengurangi diare, sembelit, dan masalah pencernaan lainnya.
3. Menstabilkan gula darah
Lantaran karbohidrat dalam pisang mentah sebagian besar berasal dari pati, pisang mentah memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada pisang matang. Indeks glikemik pisang mentah adalah 30, sedangkan pisang matang adalah 51.
Makanan dengan indeks glikemik lebih rendah tidak akan menyebabkan gula darah meningkat secara drastis. Sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Nutrients tahun 2019 menemukan bahwa orang yang makan pisang mentah memiliki kontrol glukosa yang lebih baik begitu pula metabolisme insulin. Karenanya, pisang mentah menjadi pilihan yang baik untuk individu dengan diabetes.
Baca Juga: Atur Gula Darah Bisa Cegah Pasien Diabetes dari 5 Penyakit Ini
4. Menurunkan berat badan
Editor’s picks
ilustrasi menimbang berat badan (unsplash.com/i yunmai)Menurut sebuah studi dalam Journal of Nutrition, makan makanan kaya akan serat dapat meningkatkan rasa kenyang. Pisang mentah merupakan salah satu sumber serat yang tinggi sehingga dapat menjadi camilan yang mengenyangkan. Ditambah, kandungan pati resistan dan pektin yang tinggi dalam pisang mentah bisa membuat kamu kenyang lebih lama.
Dengan demikian, makan pisang mentah bisa membantu mengurangi kemungkinan makan berlebihan. Ini sangat bagus untuk orang-orang yang ingin menurunkan berat badan atau menghindari obesitas.
5. Mempromosikan kesehatan kardiovaskular
Penyakit kardiovaskular terjadi sebagai akibat dari gangguan metabolisme dan berkaitan erat dengan obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
Pisang mentah merupakan salah satu sumber pati resistan yang baik. Menurut penelitian pada hewan yang dirilis dalam Journal of Nutrition, pati resistan membantu menjaga kolesterol tetap terkendali. Kadar kolesterol yang terkendali ini dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular.
Pisang hijau kaya akan kalium, mineral yang berperan penting dalam mengatur tingkat tekanan darah dalam tubuh. Tekanan darah yang sehat merupakan salah satu kunci kesehatan kardiovaskular.
6. Meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan
ilustrasi makan pisang (pixabay.com/Vic_B)Makanan tinggi serat dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan. Kandungan pati resistan dan pektin dalam pisang mentah telah dikaitkan dengan peningkatan rasa kenyang setelah makan, menurut penelitian dalam jurnal Nutrition Research.
Lebih lanjut, jenis serat ini juga dapat memperlambat pengosongan perut dan membuat kamu makan lebih sedikit kalori. Pada gilirannya, ini dapat membantu menurunkan berat badan.
7. Mengatur tekanan darah
Dilansir FirstCry Parenting, pisang mentah memiliki kandungan kalium yang tinggi. Kalium merupakan mineral yang sangat penting untuk pergerakan otot yang baik, fungsi saraf yang tepat, dan pemurnian darah oleh ginjal.
Mineral ini bertindak sebagai vasodilator, yang artinya dapat menurunkan ketegangan pada arteri dan pembuluh darah. Selanjutnya, ini membantu mencegah masalah yang berhubungan dengan jantung, seperti stroke dan serangan jantung.
Jadi, tidak perlu menunggu pisang hingga benar-benar matang untuk dapat menikmati dan mendapatkan manfaatnya. Asalkan kamu suka dengan rasanya, tidak masalah untuk makan pisang mentah dan rasakan sendiri manfaatnya!
Baca Juga: 5 Manfaat Jus Buah Semangka yang Diolah bersama Kulit-kulitnya
Berita Terkini Lainnya
