5 Manfaat Luar Bisa Minyak Ikan untuk Kulit, Sudah Tahu?

2. Mengatasi hiperpigmentasi

ilustrasi hiperpigmentasi (freepik.com/freepik)

Hiperpigmentasi digambarkan sebagai kondisi bercak kulit yang lebih gelap sebagai akibat dari meningkatnya produksi melanin. Penyebabnya ada banyak, seperti:

• Perubahan hormonal
• Paparan sinar ultraviolet (UV)
• Penuaan
• Trauma kulit
• Penggunaan obat-obatan yang menyebabkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari

Minyak ikan kemungkinan bisa membantu mengurangi hiperpigmentasi karena beberapa alasan. Kandungan omega-3 pada minyak ikan dapat meminimalkan infeksi luka dan mempercepat penyembuhan.

Lalu, kandungam DHA-nya mampu menghambat produksi melanin, yang dapat mengurangi risiko hiperpigmentasi akibat sinar UV, menurut studi pada jurnal Marine Drugs.

Baca Juga: Perawatan Kecantikan dengan DNA Ikan Salmon, Baik bagi Kulit?

3. Menghidrasi kulit kering

ilustrasi kulit kering dan sensitif (pexels.com/Jenna Hamra)

Dijelaskan dalam laman Everyday Health, asam lemak omega-3 bersifat sangat menghidrasi jika dioleskan secara topikal. Jadi, asam lemak omega-3 dapat meningkatkan fungsi barrier kulit untuk mencegah kehilangan air.

Jika kamu berminat menggunakan minyak ikan secara topikal, sebaiknya gunakan di area yang kering dan kasar. Lalu, untuk kulit yang rentan berjerawat, sebaiknya menghindari mengoleskan minyak ikan pada wajah, khususnya di T-zone karena berpotensi menyebabkan jerawat.

4. Membantu mempercepat penyembuhan luka kulit

ilustrasi luka pada kulit (pexels.com/MART PRODUCTION)

Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Wound Repair and Regeneration menunjukkan beberapa bukti bahwa aplikasi topikal suplemen omega-3 mendorong penyembuhan luka. Karena minyak ikan merupakan sumber omega-3 yang baik, maka minyak ikan menjanjikan untuk tujuan ini.

Jadi, jika suatu saat kamu mengalami luka di kulit, pertimbangkan untuk mengoleskan sedikit minyak ikan pada luka kecil atau goresan. Bersihkan bagian tubuh yang terluka dan segera oleskan minyak ikan untuk mempercepat penyembuhannya.

5. Melindungi kulit dari sinar UV

ilustrasi perempuan sedang berjemur (pixabay.com/Victoria_Borodinova)

Selain omega-3, minyak ikan juga mengandung EPA yang dapat meningkatkan pertahanan internal tubuh dari sinar UV. Studi dalam jurnal Experimental Dermatology menunjukkan bahwa kemampuan minyak ikan untuk melindungi tubuh dari bahaya sinar matahari ini karena sifat antiinflamasinya.

Kendati demikian, itu bukan berarti minyak ikan bisa digunakan sebagai pengganti tabir surya. Hanya saja, diet yang mengandung minyak ikan dapat menambah lapisan perlindungan.

Itulah sederetan manfaat minyak ikan untuk kesehatan kulit. Jadi, apa kamu tertarik untuk mencoba menggunakan minyak ikan untuk mengatasi masalah kulit yang kamu miliki?

Baca Juga: 7 Manfaat Omega-3 untuk Tubuh Kita yang Sudah Dibuktikan Secara Ilmiah