Studi: Hanya 2.600 Langkah Sehari Bisa Menyehatkan
Ternyata, cukup berjalan kaki sekitar 2.600 langkah dalam sehari sudah dapat memberikan manfaat kesehatan, termasuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Sebuah metaanalisis dalam Journal of American College of Cardiology yang terbit pada 10 Oktober 2023 menentang keyakinan bahwa setiap orang perlu setidaknya berjalan 10.000 langkah dalam sehari untuk mendapatkan manfaat sehat.
“Tidak ada rekomendasi resmi untuk langkah harian, tetapi 10.000 langkah sehari adalah target yang sering diadopsi oleh masyarakat umum,” kata Thijs Eijsvogels, PhD, seorang profesor di Radboud University Medical Center di Belanda sekaligus penulis studi, mengutip Health.
Temuan ini dapat mendorong orang-orang yang sebelumnya merasa kesulitan untuk mencapai ambang batas 10.000 langkah.
Temuan studi
Metaanalisis ini menganalisis temuan 12 penelitian yang sudah ada, menilai data jumlah langkah, yang mana semuanya diterbitkan sebelum Oktober 2022. Secara kolektif, penelitian tersebut mencakup data dari 111.309 individu.
Temuannya adalah sebagai berikut:
- Berjalan 2.517 langkah sehari dikaitkan dengan penurunan risiko semua penyebab kematian sebesar 8 persen.
- Berjalan 2.735 langkah sehari dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 11 persen.
- Melakukan 8.763 langkah sehari dikaitkan dengan penurunan 60 persen risiko semua penyebab kematian.
- Melakukan 7.126 langkah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 51 persen.
Meski demikian, kalau kamu sudah terbiasa dengan berjalan 10.000 langkah setiap hari atau lebih, tidak perlu menguranginya.
Studi ini menunjukkan bahwa tidak perlu berjalan sangat jauh untuk bisa mendapatkan manfaat sehat. Ini bisa membesarkan hati individu yang mungkin terintimidasi dengan target minimal 10.000 langkah, sehingga dapat memotivasi untuk mulai membiasakan diri berjalan kaki dan aktivitas fisik lainnya.
Manfaat sehat jalan kaki
Jalan kaki adalah cara paling mudah untuk meningkatkan dan menjaga kesehatan secara keseluruhan. Hanya 30 menit setiap hari dapat meningkatkan kebugaran kardiovaskular, memperkuat tulang, mengurangi kelebihan lemak tubuh, meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot, dan lainnya.
Rutin jalan kaki juga dapat mengurangi risiko mengembangkan penyakit jantung, diabetes tipe 2, osteoporosis dan beberapa jenis kanker, menurut situs BetterHealth Channel.
Tidak seperti bentuk olahraga lainnya, jalan kaki tidak perlu mengeluarkan uang dan tidak memerlukan peralatan atau pelatihan khusus. Aktivitas fisik pada dasarnya tidak harus berat atau dilakukan dalam jangka waktu lama untuk meningkatkan kesehatan. Kuncinya adalah konsistensi.
Jalan kaki juga menjadi salah satu bentuk aktivitas fisik yang baik bagi orang yang obesitas, lansia, atau orang yang sudah lama tidak berolahraga.
Beberapa manfaat jalan kaki antara lain:
- Peningkatan kebugaran kardiovaskular dan paru-paru.
- Mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
- Meningkatkan kesehatan bagi seseorang dengan kondisi hipertensi, kolesterol tinggi, nyeri atau kekakuan sendi dan otot, serta diabetes.
- Tulang menjadi lebih kuat dan keseimbangan yang lebih baik.
- Peningkatan kekuatan dan daya tahan otot.
- Berkurangnya lemak tubuh.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), perubahan kecil yang dapat membantu meningkatkan jumlah langkah kamu setiap hari meliputi:
- Gunakan tangga, bukan lift.
- Parkir kendaraan pribadi lebih jauh dari tujuan sehingga kamu harus berjalan lebih jauh.
- Jika menggunakan angkutan umum, pertimbangkan untuk berhenti lebih awal agar dapat berjalan kaki sebentar.
- Beristirahatlah sejenak dan terjadwal sepanjang hari kerja.
