5 Fakta Sacral Dimple, Lesung Pipit di Bokong Bayi, Pernah Lihat?

Sacral dimple tidak memiliki gejala lain selain lekukan itu sendiri. Umumnya lekukan ini tidak menyebabkan masalah kesehatan apa pun atau menimbulkan komplikasi gejala lain. Namun, jika lesung pipit disertai beberapa tanda tertentu, bisa jadi itu menandakan adanya kelainan pada tulang belakang atau sumsum tulang belakang.

Kondisi tersebut meliputi:

• Bengkak
• Skin tag (daging tumbuh di permukaan kulit yang berukuran kecil dan menyerupai kutil) 
• Seberkas rambut di sekitarnya
• Benjolan lemak
• Lesung pipit yang besar
• Lesung pipit yang dalam (lebih dari 5 milimeter)
• Terletak 2,5 sentimeter atau lebih di atas bukaan anus
• Perubahan warna atau memar di sekitarnya
• Kelembutan

Tidak diketahui apa yang menyebabkan lesung pipit ini pada bayi. Ini merupakan tanda kelainan kecil yang terbentuk karena alasan yang tidak diketahui selama perkembangan janin dalam rahim. Tidak ada faktor risiko untuk mengembangkan kondisi tersebut.

Pada kasus yang jarang, lesung pipit sakral dengan beberapa tanda yang telah disebutkan sebelumnya dikaitkan dengan kondisi medis yang serius pada tulang belakang atau sumsum tulang belakang, seperti:

• Spina bifida occulta, terjadi ketika tulang belakang tidak menutup sempurna di sekitar sumsum tulang belakang, tetapi sumsumnya tetap berada dalam kanal tulang belakang. Dalam kebanyakan kasus, kondisi ini tidak menimbulkan gejala
• Sindrom tali pusat, merupakan kondisi saat bagian dari sumsum tulang belakang yang biasanya menggantung bebas di dalam kanal tulang belakang menempel pada jaringan, sehingga membatasi pergerakannya. Tanda dan gejala mungkin termasuk kelemahan atau mati rasa di kaki dan kandung kemih atau inkontinensia usus

Diagnosis lesung sakral didasarkan pada pemeriksaan fisik bayi baru lahir. Ini terlihat jelas secara visual dan umumnya tidak memerlukan pengujian khusus lainnya.

Namun, jika kemunculannya disertai dengan beberapa tanda yang menunjukkan adanya masalah kesehatan lain, dokter mungkin akan melakukan beberapa tes untuk mengetahui penyebab yang mendasarinya, seperti USG dan/atau pencitraan resonansi magnetik (MRI).

Pada kebanyakan kasus, kondisi ini tidak memerlukan perawatan apa pun. Hanya saja, terkadang lekukan ini dapat ‘mengumpulkan’ kotoran yang dapat meningkatkan risiko infeksi atau iritasi. Oleh karena itu, menjaga kebersihan area lesung dapat membantu mengurangi risiko tersebut.

Mengoleskan krim ruam popok di atas lesung juga dapat membantu mencegah kotoran keluar dari lubang sacral dimple dan menurunkan risiko infeksi.

Sementara itu, pada kasus yang terkait dengan masalah kesehatan lain, ada baiknya untuk melakukan konsultasi dengan dokter. Pengobatan akan disesuaikan dengan gejala atau tergantung pada penyebab yang mendasarinya.

Itulah beberapa informasi medis tentang sacral dimple atau lesung pipit sakral. Jika kamu mendapati kondisi ini tanpa adanya ciri lain yang menyertai, mungkin kamu tidak perlu khawatir.