Ibu hamil disarankan mencari bantuan jika gejala di atas muncul terus-menerus selama beberapa minggu, terutama jika:
Gejala mengganggu keseharian: tidur dan makan terganggu, sulit menjalani aktivitas harian atau merawat diri sendiri.
Perasaan putus asa, kesedihan mendalam, atau kecemasan berat terus berlangsung.
Ada pikiran negatif yang berat, termasuk kekhawatiran ekstrem terhadap keselamatan bayi atau diri sendiri, hingga sulit berpikir jernih.
Kesulitan mengakses layanan kesehatan antenatal akibat kondisi bencana, sehingga harus didampingi dengan layanan psikologis atau konsultasi ke tenaga kesehatan.
Bencana, seperti banjir, bisa menjadi beban emosional yang berat jika dihadapi bersamaan. Bagi ibu hamil, banjir bisa membawa kecemasan, trauma, dan tekanan mental yang membekas lama.
Mengenali gejala, menjaga komunikasi dengan keluarga atau komunitas, dan tidak ragu mencari bantuan medis atau psikologis bisa membuat perbedaan besar. Di tengah air pasang dan ketidakpastian, dukungan dan perhatian adalah fondasi bagi keselamatan mental ibu dan buah hatinya.
Referensi
Gloria Peel Giarratano et al., “Mental Health and Worries of Pregnant Women Living Through Disaster Recovery,” Health Care for Women International 40, no. 3 (March 4, 2019): 259–77, https://doi.org/10.1080/07399332.2018.1535600.
Satoko Suzuki, Naho Sato, and Misako Miyazaki, “Maternal Experiences of Pregnant Women Affected by Natural Disasters: A Modified Grounded Theory Approach,” Nursing and Health Sciences 26, no. 2 (June 1, 2024): e13135, https://doi.org/10.1111/nhs.13135.
"When the Waters Rise: How Climate Change Is Threatening Maternal Mental Health in Bangladesh." Stanford Medicine. Diakses Desember 2025.
Khobibah Khobibah et al., “Pelayanan Kesehatan Pada Korban Banjir Sebagai Upaya Rehabilitasi Pasca Bencana,” LINK 19, no. 2 (November 25, 2023): 69–74, https://doi.org/10.31983/link.v19i2.9137.
Kelsey N. Dancause et al., “Prenatal Stress Due to a Natural Disaster Predicts Adiposity in Childhood: The Iowa Flood Study,” Journal of Obesity 2015 (January 1, 2015): 1–10, https://doi.org/10.1155/2015/570541.
"Flood study highlights impact of pre-birth stress." University of Queensland. Diakses Desember 2025.