American Dental Association (ADA) mengeluarkan pernyataan, menyoroti “keterbatasan dan bias yang signifikan dalam laporan tersebut” yang harus dipertimbangkan sebelum menerima kesimpulannya.
ADA juga menunjukkan bahwa ada dua draf laporan sebelumnya pada 2019 dan 2020, yang keduanya menimbulkan tanda bahaya besar. Saat itu, National Academies melaporkan bahwa draf awal ini harus direvisi secara besar-besaran.
Hal yang menjadi perhatian khusus dalam draf ini adalah penilaian bahaya di mana para penulis menyatakan bahwa fluoride “dianggap sebagai bahaya perkembangan saraf kognitif bagi manusia,” terlepas dari tingkat paparannya. Penilaian ini kemudian dihapus setelah komite peninjau sejawat menemukan bahwa laporan tersebut gagal memberikan argumen yang jelas dan meyakinkan untuk mendukung klaim ini.
ADA mengkritik NTP karena mengabaikan proses tinjauan sejawat yang asli dan memilih panelnya sendiri untuk draf akhir. Mereka juga menunjukkan bahwa NTP gagal untuk secara memadai mengatasi masalah yang diangkat oleh National Academies, termasuk penerapan kriteria risiko bias yang tidak konsisten, ketelitian statistik yang tidak memadai dan pelaporan selektif terhadap hasil studi yang tidak signifikan.
Masalah-masalah ini, menurut ADA, masih ada dalam versi terbaru laporan tersebut, sehingga merusak kredibilitas dan kesimpulannya.
Temuan studi tentang skor IQ yang lebih rendah, yang telah menarik perhatian dan keprihatinan yang signifikan, didasarkan pada 19 studi berkualitas tinggi, dengan 18 melaporkan hubungan terbalik antara paparan fluoride dan IQ.
Hanya ada tiga di antaranya yang merupakan studi kohort prospektif, yang membatasi kemampuan untuk menarik kesimpulan sebab akibat. Selain itu, penelitian-penelitian ini dilakukan di lima negara yang berbeda dengan metodologi yang bervariasi.
Juga, perlu digarisbawahi bahwa laporan tersebut mengaitkan tingkat tinggi fluorida dalam air minum, bukan pasta gigi.
Referensi
National Toxicology Program. “Abstract for MGRAPH-08,” August 22, 2024.
Stat News. Diakses pada September 2024. The truth behind that viral study on fluoride and IQ.
AP News. Diakses pada September 2024. US government report says fluoride at twice the recommended limit is linked to lower IQ in kids.
Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada September 2024. About Fluoride.