Panduan Memilih Bentuk Suplemen Terbaik, Kapsul atau Gummy?

Bentuk pemberian suplemen mengacu pada caramu mengonsumsi suatu nutrisi. Meskipun pil dan kapsul adalah contoh yang paling dikenal, tetapi ada banyak lagi bentuk suplemen lainnya, seperti gummy, sirop, bubuk, dan sebagainya.

Setiap bentuk pemberian menawarkan manfaat uniknya sendiri dalam hal bahan, tingkat penyerapan, kenyamanan, dan kemudahan penggunaan.

Misalnya, beberapa bentuk suplemen dapat membantu menyerap lebih banyak nutrisi, sementara yang lain mungkin lebih sesuai dengan gaya hidup atau rasanya lebih enak.

Mempelajari pro dan kontra masing-masing dapat membantu menentukan bentuk suplemen mana yang mungkin paling tepat untukmu.

Berikut beberapa bentuk suplemen yang paling umum:

• Tablet: Menawarkan stabilitas nutrisi, masa simpan yang lebih lama, dan dosis yang tepat. Tablet dan kapsul paling baik digunakan untuk suplemen vitamin, mineral, dan antioksidan yang tidak memerlukan dosis besar (>2 gram).
• Kapsul: Lebih mudah ditelan, tetapi mungkin tidak mengandung banyak nutrisi. Sama seperti tablet, kapsul paling baik untuk obat yang tidak memerlukan dosis lebih dari 2 gram.
• Gummy: Lebih enak, tetapi sering kali mengandung gula dan lebih sedikit nutrisi. Paling cocok untuk anak-anak yang kesulitan menelan tablet karena gummy bisanya manis.
• Cairan: Penyerapan lebih cepat, tetapi memiliki masa simpan lebih pendek dan dapat rusak lebih cepat.
• Bubuk: Dapat dicampur dengan mudah, tetapi dosisnya mungkin kurang akurat. Bubuk memiliki manfaat karena mudah dikonsumsi dan dapat mencakup dosis yang lebih besar.
• Suntikan vitamin: Melewati sistem pencernaan, memungkinkan penyerapan langsung ke dalam aliran darah. Bentuk vitamin ini sangat bermanfaat bagi individu yang mengalami defisiensi parah, masalah malabsorpsi, atau mereka yang membutuhkan hasil segera.

Membuat keputusan yang tepat tentang bentuk suplemen terbaik sangat penting untuk memastikan kamu mendapatkan hasil maksimal. ​​Berikut ini hal-hal yang perlu kamu pertimbangkan saat memilih bentuk suplemen:

• Preferensi individu: Apakah kamu kesulitan menelan pil? Apakah kamu lebih suka produk yang dapat dicampur dengan air atau minuman lain? Pikirkan preferensimu dan apa yang paling nyaman bagimu.
• Kebutuhan kesehatan khusus: Kalau kamu kesulitan menelan, kamu dapat memperoleh manfaat dari suplemen dalam bentuk cair atau bubuk. Atau, jika kamu perlu menyesuaikan dosis, kapsul atau gummy mungkin tidak cocok untukmu.
• Stabilitas bahan: Apakah kamu berencana untuk menggunakan suplemen setiap hari, dan apakah suplemen tersebut perlu didinginkan? Semua hal ini perlu dipertimbangkan.
• Potensi interaksi dengan obat lain: Penting untuk mencari tahu obat yang kamu konsumsi untuk menentukan apakah obat tersebut akan berinteraksi dengan produk yang ingin kamu beli untuk menghindari bahaya atau sakit.

Berikut ini beberapa langkah yang dapat kamu ambil untuk meningkatkan penyerapan vitamin:

• Pasangkan nutrisi pelengkap: Nutrisi tertentu membantu penyerapan satu sama lain. Misalnya, vitamin yang larut dalam lemak akan diserap dengan lebih baik jika dikonsumsi dengan sedikit lemak sehat, seperti minyak zaitun, minyak alpukat, atau selai kacang. Contoh lain, suplemen zat besi membutuhkan vitamin C untuk penyerapan.
• Jaga kesehatan usus: Usus memainkan peran penting dalam penyerapan nutrisi dari makanan yang kamu konsumsi. Menjaga kesehatan usus dapat membantu memastikan tubuh menyerap vitamin dan mineral penting.
• Kurangi stres: Stres kronis dapat meningkatkan kebutuhan metabolisme tubuh serta penggunaan dan ekskresi nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan rendahnya kadar mikronutrien dalam tubuh.
• Pertimbangkan untuk mengurangi atau menghindari alkohol: Konsumsi alkohol dapat mengganggu penyerapan nutrisi, termasuk vitamin yang larut dalam air dan lemak. Konsumsi alkohol yang sering juga dapat menyebabkan malnutrisi.

Berikut ini beberapa inovasi bentuk suplemen yang cukup populer:

• Patch transdermal: Patch transdermal adalah koyo perekat yang mengandung nutrisi. Nantinya, nutrisi dari koyo akan berpindah langsung ke kulit. Kulit itu sendiri merupakan tantangan terbesar bagi tingkat penyerapan suplemen ini. 
• Suplemen sublingual: Suplemen sublingual ditempatkan di bawah lidah dan diserap langsung ke dalam aliran darah, melewati sistem pencernaan. Metode ini memungkinkan penyerapan lebih cepat dibandingkan dengan pil dan kapsul konvensional, sehingga bermanfaat untuk nutrisi yang kurang stabil di saluran pencernaan, seperti vitamin B12. Pemberian suplemen sublingual dapat memberikan efek yang lebih cepat dan ideal untuk individu dengan masalah pencernaan atau kesulitan menelan pil.

Pada akhirnya, bentuk suplemen terbaik akan bergantung pada kebutuhan pribadimu. Saran terbaik adalah dengan mempertimbangkan semua faktor yang tercantum di atas. Kalau masih ragu, cobalah berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.

Referensi 

" Best Form of Vitamins for Absorption." Healthline. Diakses Maret 2025.
"Optimal Supplement Forms for Better Absorption." Verywell Fit. Diakses Maret 2025. 
"Why Does USANA Prefer Tablets Over Liquids?" Ask the Scientists. Diakses Maret 2025.