Sebulan setelah Transplantasi Jantung Babi, Ini Kabar Pasien
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sudah sebulan sejak seorang pria asal Maryland, Amerika Serikat, menjadi orang kedua yang menerima transplantasi jantung dari babi.
Melalui keterangan terbaru yang dibagikan oleh University of Maryland School of Medicine (UMMC) pada Jumat (20/10/2023), jantung transplantasi tersebut berfungsi dengan sendirinya dan tidak menunjukkan tanda-tanda penolakan.
Pada bulan September 2023, Lawrence Faucette, usia 58 tahun, berhasil menjalani operasi transplantasi jantung babi ke dalam tubuhnya. Saat ini, Lawrence dikabarkan masih menjalani masa pemulihan pascaoperasi.
1. Fungsi jantung Lawrence bekerja dengan sendirinya
Dokter Bartley Griffith, direktur Program Transplantasi Jantung dan Paru-paru di UMMC, menyatakan bahwa fungsi jantung Lawrence saat ini bekerja dengan sangat baik. Para dokter tidak menemukan tanda adanya infeksi dan bukti penolakan hingga saat ini.
Editor’s picks
Para dokter juga sudah tidak memberikan obat yang awalnya digunakan untuk membantu fungsi jantung Lawrence.
"Kami menghentikan semua obat yang awalnya mendukung jantungnya. Jadi sekarang hatinya melakukan semuanya sendiri," ucap Dr. Muhammad Mohiuddin, Direktur Program Xenotransplantasi Jantung UMMC.
2. Lawrence menjalani terapi fisik
Dalam video yang dirilis UMMC, Lawrence terlihat menjalani terapi fisik, termasuk bersepeda, untuk meningkatkan kekuatan kakinya. Lawrence mengatakan bahwa ia tidak menyangka bisa berdiri lagi.
Meskipun belum bisa berdiri sendiri, tetapi ia bisa bangun dari tempat tidur hanya dengan sedikit bantuan. Dokter yang merawatnya mengatakan bahwa mereka telah berada pada "titik penting".
Dokter Bartley mengatakan bahwa sudah waktunya untuk merencanakan proses pemulihan Lawrence ke tahap selanjutnya.
Baca Juga: Transplantasi Jantung Babi Berhasil Dilakukan pada Pasien yang Sekarat