Merokok adalah kebiasaan yang sulit untuk dihentikan. Banyak orang yang mencoba berbagai cara untuk berhenti merokok, mulai dari permen karet nikotin, plester nikotin, konseling, hingga obat-obatan.
Namun, tidak semua cara tersebut berhasil untuk semua orang. Ada satu metode yang mungkin belum banyak kamu ketahui, yaitu terapi hipnosis. Apakah terapi hipnosis bisa membantumu untuk berhenti merokok? Bagaimana cara kerja dan efektivitasnya? Yuk, kita simak penjelasannya di bawah ini.
Terapi hipnosis adalah sebuah proses seorang hipnoterapis menggunakan petunjuk verbal untuk membawamu ke dalam keadaan di luar kesadaran, dimana kamu tampak seperti tertidur atau berada dalam trance. Dalam keadaan ini, kamu akan lebih rileks, konsentrasi, dan lebih terbuka untuk menerima saran. Hipnoterapis akan memberikan saran-saran yang sesuai dengan tujuanmu, misalnya untuk berhenti merokok.
Meskipun kamu tampak seperti dalam trance, kamu tidak kehilangan kesadaran. Kamu masih sadar akan lingkungan dan tidak bisa dipaksa untuk melakukan sesuatu yang tidak kamu inginkan. Sebenarnya, tes otak yang dilakukan pada pasien selama sesi hipnosis menunjukkan tingkat aktivitas saraf yang tinggi.
Menurut Best Hypnosis Scripts, salah satu teknik terapi hipnosis untuk berhenti merokok yang populer adalah metode Spiegel yang berfokus pada tiga ide utama, yaitu:
Hipnoterapis akan mengajarkan kamu hipnosis mandiri dan kemudian memintamu untuk mengulangi afirmasi-afirmasi ini setiap kali kamu merasa ingin merokok. Ide di balik teknik ini adalah untuk mengubah persepsi dan sikap terhadap rokok, sehingga kamu tidak lagi merasakan nikmat atau ingin melakukannya.
Menurut penelitian, terapi hipnosis sendiri tidak mungkin membantu berhenti merokok. Namun, terapi hipnosis masih bisa menjadi alat bantu yang berguna untuk kamu yang ingin berhenti merokok. Sebuah tinjauan penelitian tahun 2017 menemukan bahwa menggabungkan terapi hipnosis dengan pengobatan lain dapat meningkatkan efektivitasnya.
Sebuah studi tahun 2021 juga menemukan bahwa 86% subjek tidak lagi merokok 6 bulan setelah menjalani terapi hipnosis. Namun, setelah 6 bulan pertama, hanya 32% yang tidak kembali merokok. Ini menunjukkan bahwa meskipun terapi hipnosis efektif untuk membantu kamu berhenti merokok, efektivitasnya lebih besar dalam jangka pendek daripada jangka panjang.
Ada juga beberapa bukti bahwa terapi hipnosis bisa membantu orang yang sudah berhenti merokok. Dalam sebuah studi tahun 2017 terhadap orang yang berhenti merokok selama setidaknya 3 hari, peneliti menemukan bahwa lebih banyak orang yang terus menghindari merokok setelah 26 minggu.
Terapi hipnosis umumnya dianggap aman, asalkan dilakukan oleh hipnoterapis yang terlatih dan berpengalaman. Tidak ada efek samping yang serius yang dilaporkan dari terapi hipnosis. Namun, beberapa orang mungkin merasakan hal-hal berikut setelah menjalani terapi hipnosis, menurut Mayo Clinic:
Efek-efek ini biasanya bersifat sementara dan akan hilang dengan sendirinya. Jika kamu merasakan efek yang mengganggu atau berkepanjangan, kamu harus segera menghubungi hipnoterapis atau dokter.
Terapi hipnosis adalah salah satu metode yang mungkin bisa kamu coba untuk berhenti merokok. Terapi hipnosis bertujuan untuk mengubah persepsi dan sikap kamu terhadap merokok, sehingga kamu tidak lagi merasakan nikmat atau kebutuhan untuk melakukannya.
Terapi hipnosis mungkin bisa meningkatkan efektivitas pengobatan lain untuk berhenti merokok, namun efektivitasnya sendiri masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Terapi hipnosis umumnya aman, namun tidak cocok untuk semua orang. Kamu harus mencari hipnoterapis yang profesional dan berkualitas, dan berkonsultasi dengan doktermu sebelum memulainya.