5 Tips Pertolongan Pertama Hipotermia saat Mendaki Gunung

Hipotermia adalah kondisi bahaya yang umum terjadi ketika pendakian gunung. Keadaan ini mengakibatkan suhu tubuh turun drastis. Pendaki profesional pastinya sudah tak asing lagi dengan hipotermia di gunung.
Semakin tinggi menanjaki gunung membuat paparan suhu lingkungan semakin dingin. Terpaan angin kencang, suhu malam yang turun drastis, bahkan cuaca buruk menambah hawa dingin ketika mendaki gunung. Hal-hal tersebut menjadi alasan pendaki gunung dapat mengalami hipotermia.
Sebelum mendaki gunung, alangkah baiknya kamu menyiapkan perbekalan yang mumpuni. Jika temanmu mengalami hipotermia, apa yang harus dilakukan? Beberapa pertolongan pertama ini perlu kamu pahami.
1. Memindahkan pasien hipotermia
Apabila kamu pemula, pendakian gunung berkelompok dinilai lebih aman dibandingkan dengan solo hiking. Kamu bisa saling mengawasi kondisi kelompokmu, sehingga lebih terjaga dan mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan. Misalnya, kondisi hipotermia di gunung.
Jika pendaki mengalami hipotermia, kamu perlu tenang dan menolongnya. Pindahkan pendaki hipotermia ke tempat yang kering, aman, serta hangat. Anggota kelompok dapat mendirikan tenda di tempat aman dari terpaan angin kencang dan melindungi pendaki hipotermia dari suhu dingin.