10 Aromaterapi yang Meningkatkan Gairah Seksual

Selain memiliki sifat antidepresan, clary sage juga dapat mempengaruhi sistem hormonal. Terbukti dengan adanya penelitian Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine yang menyebutkan bahwa aromaterapi dari clary sage mampu mengatur periode menstruasi, meredakan ketegangan dan kram otot, juga memiliki efek afrodisiak. 

Pakar minyak esensial dari New Jersey, Margaret Szura, dalam bukunya menjuluki clary sage sebagai 'clarity and vision'. Sebutan ini diberikan karena clary sage memiliki rasa yang dalam, manis, dan pedas sehingga mampu memperbaiki mood dan meningkatkan libido.

Bukan hanya enak untuk masakan, kayu manis juga menjadi rempah pilihan dengan meningkatkan gairah. Kayu manis berperan baik dalam menimbulkan sensasi 'panas' dalam tubuh. Ia juga meningkatkan aliran dan melancarkan sirkulasi darah. Kedua kondisi tersebut berpengaruh positif dalam meningkatkan gairah seksual. 

Gairah seksual dan kinerja seksual bergantung pada pelebaran pembuluh darah. Aliran yang lancar memungkinkan darah mengalir ke zona sensitif seksual. Sebaliknya, tekanan darah tinggi yang menyebabkan penyempitan arteri. Akibatnya, darah tidak dapat mengalir ke bagian sensitif dan mendorong kepuasan seksual.

Dari dulu lavender terkenal sebagai tumbuhan dengan manfaat terapeutik dan kuratif, baik untuk mengobati infeksi, luka bakar, gigitan serangga, hingga kejang. Selain itu, lavender ternyata juga berperan sebagai afrodisiak, lho.

Penelitian dalam American Academy of Neurological and Orthopaedic Surgeons menunjukkan adanya peningkatan darah ke penis yang disebabkan oleh bau lavender dan pai labu. Hal tersebut menunjukkan bahwa lavender mampu meningkatkan gairah seksual dan menaikkan mood bercinta.

Hmm, siapa tidak jatuh cinta dengan aroma vanilla yang lembut nan manis? Tidak heran jika vanilla menjadi salah satu aromaterapi yang meningkatkan gairah seksual. Sifat afrodisiak vanilla sendiri telah dikenal sejak pertama kali dibudidayakan suku Indian Totonac di Meksiko.

Lebih lanjut, vanilla juga memiliki kemampuan meningkatkan suasana hati dan menjadi antioksidan yang dapat membantu melawan penuaan. Penggunaan vanilla sebagai aromaterapi tidak hanya baik untuk kesehatan, tetapi juga membangun intimasi saat berdua dengan pasangan.

Mendapat julukan 'tongkat ali' pasak bumi atau Eurycoma longifolia merupakan tanaman herbal yang memiliki khasiat afrodisiak. Penelitian menunjukkan pemberian tanaman pasak bumi yang digunakan pada tikus mampu mendorong ereksi dan meningkatkan gairah seksual.

Pada manusia, penggunaan pasak bumi sebagai aromaterapi yang meningkatkan gairah seksual ini bekerja dengan merangsang produksi hormon testosteron. Jumlah hormon yang cukup menghindarkan seseorang dari disfungsi ereksi dan gangguan kesuburan. Sangat cocok untuk quality time bersama pasangan, bukan?

Kamu mungkin asing dengan ylang-ylang, tapi bagimana dengan kenanga? Bunga ini digambarkan memiliki kombinasi aroma vanilla, neroli, dan melati. Kenanga dipercaya dapat meningkatkan daya tarik, memberi energi, dan meningkatkan erotisme. Bahkan, kenanga termasuk sebagai aroma dengan sifat afrodisiak paling kuat. 

Ylang-ylang turut bermanfaat melancarkan sistem peredaran darah. Menggunakan aromaterapi dengan wangi kenanga dapat meningkatkan libido rendah karena aliran darah yang normal hingga ke daerah sensitif. 

Masih asing di telinga, Satureja khuzestanica merupakan tanaman endemik di Iran selatan. Ia dikenal sebagai tanaman dengan efek terapeutik, sebagai sifat analgesik dan antiseptik. Selain itu, tanaman yang memiliki nama lokal Marzeh Khuzestani ini mampu meningkatkan gairah seksual, lho. 

Penelitian pada hewan menunjukkan khasiat Satureja khuzestanica yang mampu meningkatkan kesuburan dan produksi sperma. Aroma esensial yang dihasilkan oleh tanaman ini mampu mengajak kamu dan pasangan menikmati momen bersama dengan suasana romantis nan erotis.

Bergamot jadi pilihan aromaterapi yang dapat meningkatkan gairah seksual. Pasalnya, wangi dari esensial bergamot dapat merangsang wanita maupun laki-laki. Dilansir The Healthy,  bergamot mampu membuka sistem energi, mengurangi perasaan negatif seperti kecemasan, depresi, stres, dan ketegangan. Tentu, sangat cocok untuk digunakan saat berdua dengan pasangan.

Sebagai catatan, bergamot berbeda dengan jeruk purut, ya! Aroma dari bergamot serupa dengan jeruk dan bunga yang halus. Kombinasi wangi tersebut mampu meningkatkan rileksasi dan ketenangan.  

Aroma sandalwood alias cendana memberikan efek hangat, seksi, romantis, juga relaks di waktu bersamaan. Seluruhnya merupakan kombinasi yang pas untuk digunakan saat menghabiskan waktu berdua dengan pasangan. Tidak sedikit yang mengatakan bahwa cendana memiliki wangi yang 'mengundang' dan meningkatkan sisi erotisme. 

Dilansir Healthline, perempuan yang menghirup wangi cendana saat berhubungan seks mengalami peningkatan suasana hati dan timbulnya gairah lebih tinggi. Wah, cocok banget buat memulai aktivitas seksual bersama pasangan, ya!

Rekomendasi aromaterapi yang meningkatkan gairah seksual terakhir yakni melati. Di India, melati telah digunakan selama berabad-abad guna meningkatkan libido. Wewangian yang mengandung aroma melati memberikan kesan romantis sehingga membuat suasana nyaman dan terasa intim. 

Temuan sebuah studi menunjukkan melati menyebabkan peningkatan rasa waspada dan lebih bersemangat. Lebih lanjut, aroma melati menyebabkan peningkatan yang signifikan dari tingkat pernapasan, saturasi oksigen darah, dan tekanan darah yang menunjukkan peningkatan gairah.

Nah, itulah beberapa aromaterapi yang meningkatkan gairah seksual. Kamu bisa menggunakan wewangian ini sebagai campuran air pada bak mandi, dioleskan langsung ke kulit, maupun menggunakan diffuser guna membangun mood di ruangan. Selamat mencoba!