ilustrasi afterplay (pexels.com/ron lach)
Setelah sama-sama orgasme, jangan buru-buru bangkit dari posisi. Luangkan waktu untuk bermanja-manja dengan pasangan sekaligus menenangkan tubuh guna mencapai fase resolusi.
Sayangnya, tahapan berhubungan seks ini sering dilewatkan begitu saja. Padahal, afterplay punya banyak manfaat. Beberapa di antaranya yaitu membangun komunikasi dengan pasangan, menciptakan rasa nyaman dan aman, serta melepas stres. Bahkan di satu sisi, afterplay bisa membuat penis menikmati masa refraktori sebelum memasuki foreplay untuk ronde kedua.
Ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan bersama pasangan guna mengisi waktu afterplay. Bisa saling memuji, berpelukan saling bertatapan, dan mencium ringan. Jika kamu menginginkan aktivitas yang melibatkan gerak tubuh, bisa tutup sesi bercinta dengan mandi bareng atau makan.
Meski harus mengakhiri dengan cepat, pastikan untuk tidak melewatkan momen afterplay, ya. Saat buru-buru, cobalah mengisi afterplay dengan saling mengenakan pakaian atau memuji pengalaman saat bercinta. Selain itu, bisa pula melemparkan jokes yang menghibur dan meningkatkan ikatan dengan pasangan, melansir Health Site.
Terakhir, jangan lupa membasuh diri dan membersihkan suatu hal yang menempel pada tubuh. Sebisa mungkin untuk buang air kecil setelah berhubungan intim. Hal tersebut merupakan usaha pencegahan infeksi saluran kemih dengan mengeluarkan bakteri dari uretra.
Tidak ada salahnya melewatkan salah satu tahap di atas, tetapi jika terlalu sering quickie dan melewatinya, bisa jadi momen bercinta jadi membosankan dan monoton. Oleh karena itu, sesekali cobalah slow sex. Dengan begitu, kamu bisa menerapkan seluruh tahapan penting berhubungan seks dan memiliki momen intim yang menyenangkan.