Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kebiasaan Orang Indonesia yang Sulit Dihilangkan

ilustrasi masyarakat indonesia(pexels.com/byrle3gp)

Sebagai warga negara Indonesia, ada beberapa kebiasaan yang sudah mendarah daging dan sulit untuk dilupakan.

Misalnya saja, perihal kebiasaan yang suka datang terlambat atau jam karet biasanya orang menyebutnya. Kebiasaan jam karet masyarakat kita memang sudah biasa terjadi di sini, ini juga yang kadang dikeluhkan beberapa warga asing ketika mereka mencoba beradaptasi di negara ini.

Tidak hanya jam karet, tapi ada beberapa kebiasaan masyarakat Indonesia yang sulit untuk dihilangkan. Memang beberapa kebiasaan tersebut apa saja ya?

1. Belum makan kalau tidak mengonsumi nasi

nasi rames (instagram.com/jogjabikinlaper)

Kebiasaan pertama ini pasti dilakukan oleh orang Indonesia, bahkan ada ungkapan yang populer terkait kebiasaan tersebut, seperti belum makan rasanya kalau belum bertemu dengan nasi.

Atau seperti masih ada yang kurang kalau belum mengonsumsi nasi.
Nasi memang menjadi makanan pokok Indonesia, tidak seperti warga negara Eropa yang kebiasaanya mengkonsumi roti atau kentang.

Masyarakat kita mengonsumsi nasi sebagai pengganti karbonhidratnya, sehingga tidak heran, dimanapun berada, nasi selalu ada di seluruh wilayah Indonesia. Bahkan, di McD saja ada paket ayam yang menambahkan  nasi dalam daftar menunya.

Tentu para bule akan keheranan dengan tingkah masyarakat kita yang seperti tidak bisa lepas dari panganan yang berasal dari tanaman padi tersebut.

2. Makanan harus pedas

ilustrasi makanan pedas Indonesia (instagram.com/the.lucky.belly)

Kebiasaan yang kedua ini tentu hal yang paling sulit dilepaskan dari masyarakat kita.

Cabe seperti sebuah keharusan dalam menu meja hidangan masyakarat Indonesia. Seperti ada yang kurang, kalau tidak ada sambal atau cabe di setiap masakan. Hal inilah yang kemudian membuat banyak sekali masakan Indonesia berbahan utama menggunakan cabe dari olahan makanan tersebut.

Kebiasaan ini yang kemudian membuat  banyak turis luar negeri dan warga negara asing menjadi terheran-heran, mereka seperti kebingungan dengan kebiasaan  makan kita yang harus ada cabe bahkan untuk makan gorengan sekalipun.

3. Suka tersenyum dan ramah

Full Senyum Sayang (YouTube.com/EvanLoss)

Ramah dan sopan menjadi salah satu daya tarik wisatawan asing  ingin berlibur di sini.

Masyarakat kita yang murah senyum dan bertegur sapa, kemudian menjadi salah satu yang paling dirindukan ketika mereka menginjakan kakinya di bumi pertiwi Indonesia. Ini tentu berbeda dengan kebudayaan dan kebiasaan warga dari luar negeri, terutama dari Eropa yang tidak suka tersenyum kepada orang yang baru mereka kenal.

Sifat warga Indonesia yang ramah, menjadi salah satu kebiasaan yang sulit untuk dihilangkan, karena sudah menjadi identitas negara ini sejak dahulu kala.

4. Kepo dengan urusan orang lain

Ilustrasi gosip (pexels.com/Tophee Marquez)

Selanjutnya ada kebiasaan kepo dengan urusan orang lain, ini sudah lumrah terjadi di negara ini, ketika banyak masyarakatnya yang gemar ikut campur urusan orang lain entah itu masalah rumah tangga atau perihal pekerjaan.

Ini, bisa dilihat dari begitu banyaknya acara gosip dan berita-berita yang setiap harinya mengupdate tentang masalah rumah tangga selebriti dan kehidupan sehari-harinya.

Beberapa warga asing yang berasal dari negara maju merasa risih dengan kebiasaan orang Indonesia yang suka bertanya perihal masalah pribadi dan suka mencampuri urusan orang lain.

5. Suka membuang sampah sembarangan

Ilustrasi sampah plastik (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Kebiasaan masyarakat kita yang selanjutnya adalah, suka membuang sampah sembarangan. Membuang sampah sembarangan tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa tapi juga oleh anak kecil.

Para oknum yang tidak bertanggung jawab, kerap membuang sampah rumah tangga mereka ke dalam sungai maupun ke dalam saluran pembuangan limbah. Sampah yang menumpuk kemudian membuat saluran pembuangan limbah menjadi tersumbat dan menimbulkan banjir.

Akibatnya banyak masyarakat yang kemudian menjadi dirugikan dengan kebiasaan buruk tersebut.

Beberapa kebiasaan orang Indonesia tersebut tampaknya sulit dihilangkan. Tidak semua kebiasaan di atas buruk, namun memang ada kebiasaan warga kita yang sudah sepatutnya untuk dihilangkan atau dikurangi karena akan membuat citra negara ini menjadi kurang baik di mata pandangan warga internasional.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us