Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi membuat content (pexels.com/Amina Filkins)

Biasanya sebelum perusahaan memulai pemasaran, mereka akan melakukan content development terlebih dahulu. Mereka merancang dan memikirkan strategi pemasaran yang tepat lewat konten yang akan dibuat. Format kontennya juga bisa beragam, baik itu teks, artikel, foto, video, dan lainnya.

Lalu apa sih content development? Untuk itu bagi kamu yang ingin tahu lebih jauh mengenai hal tersebut, kamu bisa menyimak pembahasannya di bawah ini.

1. Pengertian content development

ilustrasi membuat konten media sosial (pexels.com/ron Lach)

Mengutip laman Indeed Career Guide, content development adalah keseluruhan proses yang digunakan para profesional kreatif untuk merencanakan, menyusun, dan mendistribusikan berbagai bentuk media dan informasi. Konten yang mereka kembangkan dapat berupa foto, video, postingan blog, grafik, teks, animasi, atau suara. Setiap konten yang dikembangkan ini mendukung tujuan pemasaran, penjualan, atau bisnis yang lebih besar.

Itulah kenapa content development menjadi proses yang sangat penting. Hal ini akan membantu perusahaan mengembangkan hubungan yang lebih kuat dengan audiens atau target mereka. Melakukan content development yang efektif akan memberikan manfaatkan seperti meningkatkan penjualan, website traffic, audience engagement, brand loyalty hingga brand awareness.

2. Langkah membuat content development

Editorial Team

Tonton lebih seru di