4 Risiko Menggunakan Lantai Vinyl, Ketahui Sebelum Pakai
ilustrasi lantai vinyl (freepik.com/DCStudio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lantai vinyl menjadi populer karena mudah dipasang dan memberikan tampilan yang estetik. Namun, sebelum kamu membelinya, ketahui dulu empat risiko menggunakan lantai vinyl agar kamu bisa mempertimbangkan akan benar-benar memasangnya atau tidak.
Dalam artikel ini, kita akan membahas risiko menggunakan lantai vinyl untuk kesehatan, kenyamanan, maupun lingkungan. Pertimbangkan hal-hal ini sebelum membeli, ya.
1. Tidak ramah lingkungan dan sulit didaur ulang
ilustrasi memasang vinyl (pexels.com/kelly Lacy)Lantai vinyl terbuat dari material sintetis yang memberikan efek buruk pada lingkungan. Material tersebut sulit diuraikan sehingga akan menjadi sampah yang menumpuk di tempat pembuangan sampah.
Jadi, sebelum membeli, kamu harus mempertimbangkan dampak lingkungan yang dapat berbahaya bagi kamu dan lingkungan.
Sebagai gantinya, kamu bisa mempertimbangkan untuk mencari lantai vinyl yang dapat didaur ulang atau tahan lama untuk meminimalkan dampak lingkungan.
Baca Juga: 11 Inspirasi Desain Kamar Menggunakan Lantai Vinyl Kayu, Cozy Abis!
2. Berpotensi mengandung bahan kimia berbahaya
ilustrasi lantai vinyl (pexels.com/Polina Tankilevitch)Beberapa jenis lantai vinyl mengandung bahan kimia berbahaya seperti PVC. Bahan kimia ini dapat menyebabkan kualitas udara di dalam ruangan bisa tercemar jika terlalu lama dipakai dan membahayakan kesehatan penghuninya.
Editor’s picks
Pada kasus yang lebih serius, risiko menggunakan lantai vinyl bahkan dapat memicu kanker. Oleh karena itu, selalu perhatikan bahan yang digunakan pada lantai vinyl sebelum membeli.
3. Tidak begitu awet
ilustrasi lantai vinyl (unsplash.com/@mak_jp)Lantai vinyl yang murah cenderung lebih mudah tergores atau terkelupas sehingga tidak efektif dipakai dalam jangka waktu yang lama. Memindahkan barang di atas lantai vinyl pun harus hati-hati agar tidak merusak permukaannya.
Sebagai penggantinya, kamu bisa mencari lantai vinyl yang tahan lama dan mudah dibersihkan, atau mencari bahan alternatif seperti laminasi pelapis lantai.
4. Kurang nyaman di kaki
ilustrasi lantai vinyl (unsplash.com/@thanospal)Beberapa lantai vinyl lama-lama bisa menjadi licin atau tidak nyaman di kaki ketika diinjak. Hal itu juga akan sangat membahayakan pada ruangan-ruangan yang sering diinjak seperti kamar mandi, dapur, dan lorong.
Jadi, pastikan kamu memilih jenis lantai vinyl yang tepat untuk menjamin kenyamanan dan keamanan dalam jangka waktu yang lama.
Dalam memilih lantai vinyl, kamu harus mencari yang cocok dengan kebutuhan. Kamu juga harus memilih lantai vinyl yang tahan lama dan mudah dibersihkan untuk kenyamanan dan keamanan di rumah.
Ingat, pilihan kamu memengaruhi kesehatan kamu dan lingkungan. Oleh karena itu, dengan mencari tahu tentang risiko menggunakan lantai vinyl, kamu tentu akan lebih berhati-hati dan bisa memilih produk yang tepat.
Baca Juga: Cara Mengukur Kebutuhan Lantai Vinyl yang Tepat
Berita Terkini Lainnya
