4 Cara Persiapkan Karier yang Mapan Sejak jadi Mahasiswa, Catat!

Sebagian besar mahasiswa dibentuk untuk menjadi generasi siap kerja. Baik itu kerja secara independen ataupun terikat dengan suatu perusahaan. Hal tersebut menjadi kenyataan yang membuat banyak mahasiswa menabung banyak persiapan untuk karir masa depan. Namun, ada mahasiswa yang cenderung meremehkannya.
Beberapa dari mereka masih berprinsip “yang penting kuliah”, tetapi kurang bisa mengambil manfaat dan urgensi dari perkuliahan itu. Di antaranya masih kurang pengetahuan tentang karir dan segala hal penunjangnya. Untuk itu, simak empat cara mempersiapkan karier yang mapan ini sejak jadi mahasiswa!
1. Mulai menyadari prioritas, kapasitas, dan batasan diri di usia 20-an

Saat sudah menjadi mahasiswa, kamu perlu memilah kegiatan prioritas yang ingin kamu lakukan. Sadarilah kapasitas dan batasan dirimu. Kurangi intensitas pada kegiatan-kegiatan yang tidak mendukung tujuan besarmu. Tingkatkan intensitas dan kualitas pada kegiatan-kegiatan yang membuatmu semakin dekat pada tujuan besarmu.
Misalnya jika mengikuti organisasi sudah cukup kamu lakukan di semester 4, maka ya sudah, selanjutnya kamu perlu menolak ajakan berorganisasi. Fokuskan semester selanjutnya untuk mencoba hal lain. Misal membangun bisnis, bekerja, atau yanglainnya. Mulai sekarang, evaluasi lagi hal-hal bermanfaat apa saja yang sudah kamu lakukan sejauh ini?
2. Perbanyak investasi dengan menabung informasi dan mengedukasi diri

Seperti halnya zaman, dirimu juga perlu berkembang dan semakin maju di setiap waktu. Mulai hari ini, belajar investasi informasi dan tingkatkan edukasi untuk upgrade diri. Belajar lagi ilmu tentang self improvement, soft skill, dan hard skill yang dapat memperbarui dirimu menjadi lebih baik. Sesederhana menonton video di YouTube dari educreator kesukaanmu.
Bisa juga dengan mengikuti bootcamp, pelatihan, webinar, atau kegiatan apapun yang bisa meningkatkan value dirimu. Kamu juga bisa memperbanyak informasi tentang recruitment di perusahaan incaranmu. Cari tahu jobdesk di posisi yang ingin kamu lamar, lalu perbanyak pengalaman yang relevan.
3. Mempercantik track record di CV dan portofolio

Setelah dua poin tadi kamu pahami, saatnya memulai aksi. Masukkan kegiatan-kegiatan yang dapat mempercantik CV dan portofolio. Kamu bisa mengisinya dengan kegiatan relawan, organisasi, kelas pelatihan skill, karya-karyamu, gagasan atau idemu, dan lain-lain. Sesuaikan saja dengan karir impian yang ingin kamu gapai.
Kamu bisa membuat CV dan portofolio secara konvesional atau bisa juga dengan cara praktis. Buatlah LinkedIn dan bangunlah personal branding di sana. Masukkan segala pencapaian dan pengalamanmu. Kamu juga bisa membangun network dengan HRD dan perusahaan yang kamu incar di sana.
4. Berhenti merasa takut dan ragu, kini saatnya kamu beraksi

Poin yang keempat ini, bisa dibilang sebagai mantra paling penting untuk membangun karier yang mapan sejak menjadi mahasiswa. Semakin dewasa, kamu perlu berhenti tenggelam dalam rasa ragu dan takutmu dalam memulai sesuatu yang menguntungkan. Cobalah untuk berani dalam memulai aksi.
Abaikan semua omongan orang yang hanya berniat meremehkan prosesmu. Fokus pada hal-hal yang memang membuatmu tumbuh. Matangkan keyakinan dan kepercayaan dirimu. Sadari bahwa waktu tidak akan menunggumu siap, tapi kamulah yang harus siap berjalan bersama waktu demi menggapai mimpi-mimpi besarmu.
Menjadi mahasiswa adalah privilege yang perlu dimanfaatkan dengan baik. Dengan memahami empat cara tadi, kamu sudah memanfaatkan privilege itu. Semoga empat cara tadi bisa bantu kamu dalam membangun karier yang mapan. Ingat, apa yang kamu lakukan sekarang akan sesuai dengan apa yang kamu dapatkan di masa depan. Jadi, lakukanlah yang terbaik yang kamu bisa, selagi bumi ini masih berputar pada porosnya.