44 Contoh Sikap Sila ke-2 dalam Kehidupan Sehari-Hari

Seperti yang kita semua tahu, bunyi sila ke-2 adalah "Kemanusiaan yang adil dan beradab". Dilansir laman Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), sila kedua menjadi perwujudan nilai kemanusiaan yang bangsa Indonesia punya.

Tak cuma itu, BPIP merumuskan 10 butir pengamalan sila ke-2 secara umum. Berikut uraiannya.

1. Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban asasi setiap manusia tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, hingga warna kulit.
2. Memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
3. Berani membela kebenaran dan keadilan.
4. Mewujudkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.
5. Mewujudkan sikap saling mencintai
6. Mewujudkan sikap tidak semena-mena dengan orang lain.
7. Mewujudkan sikap hormat dan bekerja sama dengan bangsa lain.
8. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
9. Melaksanakan kegiatan sosial atau kemanusiaan.
10. Bangsa Indonesia menganggap bahwa dirinya bagian dari seluruh umat manusia.

Di rumah, kita tidak mungkin hidup sendirian. Ada anggota keluarga lain seperti ayah, ibu, adik, atau kakak yang harus kita hormati sebagai seorang manusia. Inilah sikap yang harus diamalkan sesuai dengan sila ke-2.

1. Membantu ibu memasak di dapur.
2. Mengasuh sekaligus menjaga adik di rumah.
3. Menerima hak sebagai anggota keluarga.
4. Menolong keluarga yang mengalami kesulitan.
5. Menghargai pendapat masing-masing anggota keluarga.
6. Menyayangi dan mencintai satu sama lain.
7. Membangun suasana yang rukun dan tenang.
8. Bersikap adil dalam memperlakukan kakak atau adik.
9. Berbicara dengan sopan kepada orang tua atau anggota keluarga yang lebih tua.
10. Mengormati orang tua dan saudara di rumah.
11. Tidak membuat keributan, tapi menciptakan suasana yang rukun dan harmonis.
12. Tidak jail dan mengganggu aktivitas anggota keluarga lain di rumah.

Saat di sekolah, maka populasi yang harus dihormati dan dihargai lebih banyak daripada di keluarga. Berikut ini contoh cerminan yang harus dilakukan berdasarkan sila ke-2.

1. Hormat kepada Bapak atau Ibu guru
2. Menjalani kewajiban sebagai seorang pelajar.
3. Menerima hak sebagai seorang pelajar.
4. Saling tolong menolong dengan teman.
5. Menghormati karyawan dan semua warga sekolah.
6. Mendengar dan menghargai pendapat teman.
7. Menciptakan suasana yang rukun dan tentram di antara teman.
8. Mengajari teman yang kesulitan belajar atau belum paham materi.
9. Punya rasa simpati dan empati tinggi terhadap teman yang sakit.
10. Menanamkan sikap untuk menghargai hak asasi teman.

Di lingkungan sekitar, kita tidak bisa sembarangan untuk bersikap. Ada banyak orang dari suku, ras, bangsa, dan agama yang berbeda yang perlu kita hormati dan hargai. Inilah bentuk pengamalan sila ke-2 yang bisa dilakukan di masyarakat.

1. Menjadi relawan untuk membantu korban bencana alam.
2. Tidak membeda-bedakan orang berdasarkan suku, ras, bangsa, dan agama.
3. Peka dan peduli kepada siapapun.
4. Mengembangkan sikap tenggang rasa sesama manusia.
5. Tidak bersikap semena-mena terhadap orang lain dan makhluk hidup lainnya.
6. Saling berbagi sesama masyarakat yang membutuhkan.
7. Menghargai pendapat dari setiap orang.
8. Tidak menganggu hak dan kewajiban orang lain.
9. Saling mengayomi dalam kehidupan bermasyarakat.
10. Membantu tetangga yang membutuhkan bantuan.
11. Menghormati hak dan kewajiban yang dimiliki setiap orang, sehingga tidak terjadi pelanggaran HAM.
12. Memiliki keberanian untuk menyampaikan kebenaran jika ada seseorang yang melakukan kesalahan di lingkungan.

Itulah beberapa contoh sikap sila ke-2 yang bisa kamu tiru di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat sekitar. Jika ingin dihargai dan dihormati, maka lakukan hal itu terlebih dahulu kepada orang lain.